Pembina PMR SMU Al- Azhar Medan menyambut baik kegiatan pelatihan ini karena metode pelatihan yang berbasis praktik dan simulasi kasus membuat siswa menjadi lebih mudah mempelajari bantuan hidup dasar yang dibutuhkan untuk menyelamatkan nyawa seseorang saat terjadi bencana.
Selain itu, Pembina PMR berharap Fakultas Keperawatan dapat melakukan pelatihan ini secara berkesinambungan di masa yang akan datang karena materi yang disampaikan dibutuhkan untuk menempa pengurus dan anggota PMR melakukan tugas kemanusiaan terutama saat terjadi bencana.
Ketua PkM, Dr. Dudut Tanjung, berharap dengan adanya pelatihan ini akan menambah pengetahuan dan keterampilan yang dapat digunakan di rumah, sekolah bahkan di masyarakat.
"PMR dapat pula mengajarkan ilmu yang diperoleh kepada siswa yang lain terkait bantuan hidup dasar dalam kesiapsiagaan bencana," pungkasnya.
Editor : Ismail
Artikel Terkait