MEDAN, iNewsMedan.id - Di tengah kondisi perekonomian yang menantang akibat gejolak ekonomi global, Bank Syariah Indonesia (BSI) mampu mencetak kenaikan laba bersih sebesar 41,31 persen year on year (yoy) menjadi senilai Rp2,13 triliun pada kuartal II/2022.
Kemampuan perseroan menjaga keseimbangan seluruh rasio keuangan sehingga bertumbuh sehat dan intermediasi yang terus membaik di tengah situasi yang menantang, menjadi bukti kinerja yang solid dari seluruh elemen perusahaan yang dipimpin oleh Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Hery Gunardi.
Atas prestasi tersebut, Hery dinobatkan sebagai Tokoh Transformasi Ekosistem Perbankan Syariah pada acara Rakyat Merdeka Award 2022 yang mengambil tema “Untuk Indonesia Pulih & Bangkit”.
Dengan tangan dinginnya, Hery dinilai berhasil membawa BSI terus berkembang, bahkan di saat pandemi Covid-19 memukul perekonomian. Perseroan berhasil mencatatkan pertumbuhan kinerja yang signifikan dan berkualitas sepanjang pertengahan tahun ini.
Dikatakannya, penghargaan ini dapat memacu BSI untuk semakin memberikan produk, layanan, serta inovasi yang terbaik sesuai dengan prinsip syariah bagi masyarakat. Terlebih, BSI memiliki visi untuk menjadi 10 bank syariah terbesar di dunia dari sisi kapitalisasi pasar dalam 5 tahun ke depan.
"Terima kasih kepada seluruh nasabah dan stakeholders atas dukungan dan kepercayaan yang telah diberikan kepada Bank Syariah Indonesia. Tentunya penghargaan ini memacu kami untuk selalu berinovasi dan bertransformasi memberikan kinerja dan layanan yang lebih baik,” kata Hery, Jumat (30/9/2022).
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait