Mengenang dibawah upah yang diterima Nakes, Aulia Rachman mengatakan pernah sidak saat menjabat di DPRD Kota Medan dan mendapatkan Nakes dengan upah Rp1.6 juta.
"Harus kita berbicara menggunakan hati nurani, langkah apa yang kita ambil agar niat dan tujuan kita bisa tercapai dengan baik. Mudah-mudahan dipertemuan ini kita bisa mendapatkan sebuah formula yang baik," tambah Wakil Wali Kota Medan.
Sementara itu, Aulia Rachman juga menilai bahwa pendapatan ataupun upah yang diterima para Nakes dibawah UMP/UMR saat ini sangat berdampak dalam profesional dan kualitas Rumah Sakit sehingga berimbas kepada masyarakat yang berobat.
Maka diharapkan, dengan pertemuan ini pihak yang terkait dapat fokus untuk menemukan solusi guna kesejahteraan upah para Nakes.
Mengenai Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (P2KB) Tenaga Kesehatan, Aulia Rachman menyampaikan bahwa saat ini Kota Medan sudah pada Medical Tourism.
"Sehingga, kedepannya diperlukan langkah strategi agar dapat berbanding lurus," tegas Aulia Rachman.
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait