MEDAN, iNews.id - Gempa bumi tektonik berkekuatan M 4,2 mengguncang Wilayah Pinangsori - Sibolga dan sekitarnya, Kamis (2/6/2022) pagi. Gempa bumi yang terjadi itu merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar Toru.
Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah I Medan, Darmawan mengatakan bahwa gempa bumi tersebut terjadi pada pukul 07.26 WIB di Wilayah Pinangsori - Sibolga dan sekitarnya.
"Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini berkekuatan M=4,2. Episenter terletak pada koordinat 1.66 LU dan 99.18 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 12 km Barat Tapanuli Selatan – Sumut pada kedalaman 2 kilometer," katanya.
Darmawan menjelaskan bahwa dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi Dangkal.
"Jenisnya gempa bumi dangkal akibat aktifitas sesar Toru," jelas Dermawan.
Kata Dermawan, dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di wilayah Pinangsori - Sibolga Skala Intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
"Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut," ucap Dermawan.
Hingga pukul 07.55 WIB, hasil monitoring BMKG tidak ada aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).
"Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG," tegas Dermawan
Editor : Odi Siregar