PMK Mulai Serang Ternak Warga, Djarot Saiful Hidayat: Pemda Harus Segera Memvaksin Ternak

Djarot menuturkan, mengingat penyakit PMK yang muncul menjelang Idul Adha ini, masyarakat juga jangan termakan isu yang bisa saja dimanfaatkan orang orang yang mencari keuntungan. Namun dituntut seluruh pihak, baik pemerintah daerah bekerja sama dengan intansi lain untuk dapat memonitor hewan ternak yang akan dijadikan hewan qurban nanti agar benar benar sehat.
"Karena dalam Islam, aturan hewan ternak yang digunakan untuk kurban, di antaranya adalah hewan yang halal, cukup umur dan sehat, sesuai dengan syarat yang disyariatkan dalam Al Quran dan hadist," pungkas Djarot.
Pada kesempatan yang sama, kepala Balai Veteriner Medan, Drh Azfirman saat memberikan pengarahan kepada kelompok peternak di Kabupaten Simalungun yang mendapatkan bantuan sapi dari Kementerian Pertanian melalui program aspirasi yang dibawakan Djarot menyebutkan, saat ini hewan ternak, khususnya sapi yang terjangkit PMK di wilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) ada di kawasan Kabupaten Tamiang.
"Virus ini juga kemudian terdeteksi di dua kecamatan di Kabupaten Langkat, yang wilayahnya bersebelahan dengan Kabupaten Aceh Tamiang. Selain itu juga ada di daerah Kabupaten Asahan yang berdekatan dengan Kabupaten Simalungun," terangnya.
Untuk ternak yang teridentifikasi PMK di Sumatera Utara ini, masih belum positif karena sampel liur dan kuku yang diambil dari ternak tersebut, belum keluar dari laboratorium di Surabaya.
"Meskipun demikian, langkah-langkah antisipasi sudah dilakukan, sehingga jika nanti ternyata positif PMK, maka tidak menyebar ke ternak lain, maupun daerah lain," jelas Azfirman.
Editor : Odi Siregar