get app
inews
Aa Text
Read Next : Aktivis 98 Dukung Menteri Nadiem Tolak Bahasa Melayu Jadi Bahasa Resmi Asean Usulan PM Malaysia

Bahasa Melayu Diusulkan Jadi Bahasa Resmi Kedua di Asia Tenggara

Kamis, 24 Maret 2022 | 14:29 WIB
header img
Malaysia Usulkan Bahasa Melayu sebagai Bahasa Kedua di ASEAN. FOTO/Reuters

KUALA LUMPUR, iNews.id - Bahasa Melayu diusulkan sebagai bahasa kedua Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara atau ASEAN. Usulan ini dimajukan Malaysia yang akan berdiskusi dengan para pemimpin ASEAN. 

Hal ini diungkapkan Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob, Rabu (23/3/2022). Ismail Sabri menjelaskan hal itu ketika menjawab pertanyaan di Majelis Tinggi tentang upaya mengangkat bahasa nasional Malaysia di tingkat internasional. 

Ismail Sabri mengatakan, selain di Malaysia, bahasa Melayu sudah digunakan di beberapa negara ASEAN seperti Indonesia, Brunei, Singapura, Thailand Selatan, Filipina Selatan dan sebagian Kamboja. 

Dia mengatakan selama kunjungannya ke Kamboja baru-baru ini, dia diberitahu ada 800.000 Melayu-Cham yang menggunakan bahasa Melayu dan di Vietnam, ada sekitar 160.000 penutur Melayu di antara mereka yang keturunan Melayu-Cham. Ada juga populasi kecil penutur bahasa Melayu di Laos, tambahnya. 

“Makanya di seluruh ASEAN ada orang yang bisa berbahasa Melayu. Oleh karena itu tidak ada alasan mengapa kami tidak dapat menjadikan bahasa Melayu sebagai salah satu bahasa resmi ASEAN," kata Ismail Sabri, seperti dikutip dari Channel News Asia. 

Perdana menteri menambahkan, bahwa dia akan membahas masalah ini dengan rekan-rekan ASEAN-nya. 

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut