Dan dalam hidupnya Harissandi memiliki motto hidup sederhana dan bahagia tidak selalu mahal. Terlebih lagi kenapa harus menggunakan motor jadul karena yang jadul nilainya tak terhingga.
“Motor C70 ini jadi teman setia mengelilingi Kota Lubuklinggau, di saat senggang sambil menikmati keindahan dan sekalian mengenal wilayah Kota Lubuklinggau,” ungkap bapak satu anak ini.
Bagi Harissandi, hidup tidak perlu ada yang disombongkan. Dia menyadari bagaimana citra Polri di mata masyarakat. Sering kali polisi bertindak benar, tetap saja dianggap salah.
"Saya tampil apa adanya, bukan pencitraan lho, saya memang senang mengendarai motor, apalagi motor jadul,” ungkapnya. Diketahui sebelum menjadi Kapolres Lubuklinggau, Akpol lulusan 2000 ini menjabat sebagai Kasubdit III Ditreskrimsus Polda Sumsel.
AKBP Harissandi merupakan kelahiran Surabaya, pada 23 Maret 1978. Setelah lulus Pendidikan Sespimmen dengan predikat ranking 20 besar, AKBP Harissandi mendapatkan penempatan di Polda Sumsel.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta