get app
inews
Aa Text
Read Next : Ibnu Umar Menangis Ketika Keadilan dan Kemanusiaan Bertemu, Mengapa?

Khatib Shalat Jumat Dianiaya Anak Kepala Desa di Padang Lawas Gegara Ceramah Pemimpin Jangan Korupsi

Senin, 30 Desember 2024 | 13:13 WIB
header img
Khatib Shalat Jumat  Ustaz Ahmad Rizal Hasibuan (kanan) diduga menjadi korban penganiayaan oleh anak kepala desa berinisial RPH (24). Tampak korban bersam tim kuasa hukumnya. Foto: Ist

PADANG LAWAS, iNewsMedan.id - Khatib Shalat Jumat  Ustaz Ahmad Rizal Hasibuan (28) diduga menjadi korban penganiayaan oleh anak kepala desa berinisial RPH (24) setelah menyampaikan khutbah Jumat pada 27 November 2024. Peristiwa terjadi di Masjid  Al Anshor, Desa Hapung Torop, Padang Lawas, Sumatera Utara. 

Pemicu penganiayaan diduga dilakukan pelaku karena merasa tersinggung denga isi khutbah Jumat 
Dalam khutbahnya korban menyampaikan yang intinya setiap pemimpin jangan korupsi.

"Mulai dari kepala keluarga, kepala desa, camat, dan bupati jikalau melakukan korupsi maka akan dimintakan pertanggung jawabannya di Padang Mahsyar, dan apabila pemimpin yang korupsi tersebut khususnya jika yang dikorupsikan dana Desa Hapung Torop, maka pemimpin tersebut harus meminta izin untuk menghapus dosanya kepada warga (meminta maaf)," sebut korban dalam keterangan tertulis menirukan kembali isi khotbahnya. Setelah selesai kutbah, kemudian korban melanjutkan menjadi  imam Shalat Jumat. 

Cek TKP bersama Satreskrim Polres Padang Lawas di depan rumah korban. Foto: Ist

Namun pada malam harinya sekira pukul 20.00 WIB setelah korban selesai Sholat Isya di masjid, rumah korban dilempar batu, dan pintu rumahnya digedor-gedor pelaku dengan mengatakan "keluar kau Rizal, biar berantam kita".

Kemudian korban keluar dan tanpa berkata apapun pelaku menarik baju korban hingga robek, dan terjadilah penganiayaan tersebut kepada ustadz.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut