Merayakan 47 Tahun, BPJS Ketenagakerjaan Komitmen dalam Meningkatkan Kesejahteraan Pekerja

DELISERDANG, iNewsMedan.id - Dalam rangka merayakan hari jadinya yang ke-47 sekaligus menandai satu dekade sejak transformasi pada tahun 2014, BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Tanjung Morawa terus menunjukkan komitmennya untuk memberikan kontribusi terbaik demi meningkatkan kesejahteraan para pekerja.

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tanjung Morawa, Andi Widya Leksana, mengungkapkan bahwa hingga saat ini BPJS Ketenagakerjaan telah memberikan perlindungan kepada 43,5 juta pekerja aktif.

Baca Juga

BPJS Ketenagakerjaan dan Kemenaker RI Pulihkan Rp37,83 Miliar Hak Pekerja

Jumlah tersebut mencakup 27,7 juta pekerja Penerima Upah (PU), 9,5 juta pekerja Bukan Penerima Upah (BPU), serta 6 juta pekerja di sektor Jasa Konstruksi dan Pekerja Migran Indonesia (PMI). Secara total, angka ini mengalami lonjakan signifikan dibandingkan awal transformasi yang hanya mencapai 16,8 juta peserta aktif.

"Tahun ini kami mengusung tema "Kontribusi Terbaik Sejahterahkan Pekerja". Kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik dan prima kepada para peserta, serta secara masif melakukan perluasan kepesertaan agar para pekerja formal khususnya informal terlindungi jaminan sosial ketenagakerjaan. Hal ini merupakan strategi dalam rangka memberikan kesejahteraan bagi masyarakat," ujar Andi Widya Leksana, Kamis (5/12).

Kepala Dinas Tenaga Kerja Deliserdang, Budi Iswan Sinaga, mengucapkan selamat ulang tahun ke-47 untuk BPJS Ketenagakerjaan.

"Semoga BPJS Ketenagakerjaan bisa melindungi seluruh para pekerja, khususnya wilayah Deliserdang," ucapnya.

Kajari Deliserdang, Mochamad Jeffry, turut menyampaikan selamat ulang tahun ke-47 BPJS Ketenagakerjaan.

"Semoga Universal Coverage Jamsostek dapat tercapai diseluruh Indonesia," sebutnya.

Baca Juga

Tingkatkan Perlindungan Sosial Legislator, DPRD Kota Medan Teken MoU dengan BPJS Ketenagakerjaan

Senada dengan itu, Wakil Ketua DPRD Deliserdang, H Hamdani Syahputra, berharap masyarakat Deliserdang dapat terlindungi oleh program jaminan sosial ketenagakerjaan.

"Saya berharap agar tidak ada lagi warga miskin baru karena tidak terlindungi oleh BPJS Ketenagakerjaan," tutupnya.

Editor : Odi Siregar