UKRAINA,iNews.id - Militer Ukraina dari unit Angkatan Darat Brigade Infanteri 56 Ukraina (Angkatan Darat Ukraina) bersiaga di parit dengan menenteng senjata laras panjang Kalashnikov.
Salah satu personelnya adalah Maria (26) yang tergabung pasukan di garis depan di wilayah timur Ukraina yang dipenuhi salju. Sebagian besar senjata berat yang disiagakan di kawasan itu belum dioperasikan.
"Tapi kami siap. Kami telah menjalani banyak latihan. Saya mengerti bahwa situasinya tidak akan seperti latihan, ini akan sulit bagi semua orang. Tapi moral kami tinggi dan kami tetap teguh pada pendirian kami," tutur Maria.
Maria memiliki dua saudara kandung laki-laki. Mereka adalah anggota di Garda Nasional Ukraina. Adik bungsu Maria akan segera menuju ke garis depan konflik, sebagai penembak tank. Di rumah, orang tua Maria yang sudah pensiun merawat putranya yang berusia empat tahun.
"Sangat berat untuk meninggalkan putra saya, tapi sejak berusia enam tahun, impian saya adalah bergabung dengan tentara," ujar Maria.
"Saya tidak berpikir bahwa saya akan berakhir di garis depan, tapi saya tidak menyesal bahwa saya ada di sini."
Di dekat Maria, salah satu saudara laki-lakinya memotong kayu dengan kapak. Dingin adalah ancaman yang mereka hadapi terus-menerus di garis depan, samas seperti kelompok pro-Rusia yang berjarak sekitar satu kilometer dari mereka.
Maria berjalan melalui lorong terowongan ke tempat tinggal sementaranya yang berada jauh dari rumahnya. Tempat tinggal temporer itu berada di bawah tanah. Sebuah gambar anak-anak berwarna cerah menempel di dinding lumpur.
"Ini berasal dari sekolah yang berbeda, sebagai ucapan terima kasih. Ini membantu untuk meningkatkan moral kami," ucapnya.
Perang yang dihadapi Maria adalah tentang masa depan tanah airnya, tapi mungkin ada jauh lebih banyak yang dipertaruhkan selain nasib Ukraina.
Rusia sedang menarik garis pertempuran dalam Perang Dingin yang baru. Yang dipermasalahkan sekarang adalah bentuk masa depan NATO dan tatanan keamanan yang mapan di Eropa.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta