get app
inews
Aa Read Next : Dudung Setyawan Sambut 15 Bintara Remaja di Polres Padangsidimpuan, Ini Harapannya

Kapolres Padangsidimpuan Ajak Seluruh Pihak Berperan Aktif Cegah Aksi Bullying terhadap Anak

Jum'at, 21 Juni 2024 | 15:15 WIB
header img
Kapolres Padangsidimpuan Ajak Seluruh Pihak Berperan Aktif Cegah Aksi Bullying terhadap Anak. (Foto: Istimewa)

PADANGSIDIMPUAN, iNewsMedan.id - Aksi bullying atau perundungan terhadap anak kerap terjadi di wilayah Indonesia belakangan ini. Tindakkan yang berdampak buruk tersebut turut menimbulkan kekhawatiran bagi sejumlah pihak. Salah satunya, Kapolres Padangsidimpuan, AKBP Dudung Setyawan.

Dalam seminar Komisi Perempuan, Remaja, dan Keluarga (PRK) Majelis Ulama Indonesia Kota Padangsidimpuan, Dudung mengingatkan masyarakat akan ancaman pidana terhadap pelaku serta orang yang membiarkan aksi tersebut.

“Bahwasanya pembiaran terjadinya perundungan anak juga bisa dipidana, bagi para guru harus lebih waspada melihat para murid dalam hal bullying  di lingkungan sekolah,” ungkap Dudung di Kantor MUI Kota Padangsidimpuan, Kamis (20/6/2024) pagi.

Bahkan, Dudung juga mengingatkan masyarakan untuk berperan aktif guna mencegah aksi perudungan tersebut. Mulai dari menasehati pelaku hingga memberitahu aksi tersebut ke pihak kepolisian.

“Kita harus berperan aktif guna mencegah aksi ini. Kalau bukan kita, siapa lagi yang akan mencegahnya,” tegasnya.

Acara seminar tersebut turut dihadiri Ketua MUI Kota Padangsidimpuan Drs. H. Zulpan Efendi Hasibuan, M. Ag, Kasat Reskrim Polres Padangsidimpuan AKP Maria Marpaung SE. MM , Ketua Komisi PRK Dra. Hj. Tukholija Harahap, Pemateri Dr. Fauziah Nasution, M. Ag, Siswa dan Siswi SMP Negeri dan Swasta Sekota Padangsidimpuan, serya Siswa dan Siswi SMA - Sederajat Negeri dan Swasta Sekota Padangsidimpuan.

Editor : Odi Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut