Selain itu, panitia penyelenggara dan sarana prasarana olahraga juga membutuhkan dukungan dari layanan logistik.
"Dukungan layanan logistik yang baik sangat dibutuhkan untuk memudahkan pekerjaan kami, sehingga fokus kami hanya satu: memberikan penampilan maksimal untuk meraih prestasi gemilang yang membanggakan Indonesia," terang Marciano Norman.
Terdekat kata Marciano Norman, tepatnya 88 hari lagi, Presiden RI Joko Widodo akan meresmikan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI, yang untuk pertama kali dalam sejarah Indonesia diselenggarakan di dua provinsi, Aceh dan Sumatera Utara.
"Saya mengapresiasi dukungan JNE dalam menyukseskan PON XXI, baik dari segi layanan logistik maupun promosi. PON adalah multievent akbar kebanggaan Indonesia yang memiliki sejarah panjang, dan saya mengajak seluruh pihak untuk mendukung PON XXI,” tambah Ketua Umum KONI Pusat.
"Penyelenggaraan PON XXI akan memberikan multiplier effect terkait Sport Tourism dan Sport Industry. Diharapkan JNE dapat membantu kebutuhan mereka yang membeli produk sebagai buah tangan,” tambahnya.
Selain itu, dalam upaya meningkatkan kualitas pembinaan atlet di Tanah Air, KONI membuat terobosan dengan mengadakan Pekan Olahraga setiap dua tahun sekali, yang tuan rumahnya kabupaten/kota. Antara lain Pekan Olahraga Bela Diri Nasional/Indonesia Martial Art Games (IMAG), Pekan Olahraga Pantai Nasional/Indonesia Beach Games, Pekan Olahraga Indoor Nasional, dan PON Remaja.
"Dengan kata lain, keterlibatan JNE akan lebih sering,” tutup Ketua Umum KONI Pusat.
Editor : Ismail