Pertama di Siantar, Rojo Sambal si Aa Tawarkan Ciri Khas Menu Kuliner Favorite

SIANTAR, iNewsMedan.id - Kolaborasi antara Rojo Sambel dan Grup Adhya telah mengepakkan sayapnya dalam usaha kuliner untuk membuka cabang keenam di Siantar, Sumatera pada Sabtu (25/5/2024) lalu dan outlet tersebut pertama yang dibuka di Siantar. Rojo Sambel Si Aa itu menawarkan beragam menu kuliner favorit dengan ciri khas tersendiri.

Rojo Sambel, sebuah usaha UMKM kaki lima yang berawal pada 2022, telah mengalami dua kali gusur selama dua bulan di Januari dan Februari. Namun, Owner Rojo Sambel, Pura mendapatkan kesempatan bertemu dengan Raffi Ahmad pada bulan Februari 2023.

Baca Juga

Rojo Sambal Si Aa Sajikan Bebek dan Ayam Asap, Raffi Ahmad: Makanan di Medan Enak Kali

Melihat potensi Rojo Sambel, Raffi Ahmad, yang memiliki cita-cita membantu UMKM kecil, memutuskan untuk melakukan investasi di usaha ini. Saat ini, Rojo Sambel telah menjadi sebuah brand bernama Rojo Sambel Si Aa.

"Adhya Group mendapatkan hak eksklusif untuk menjalankan bisnis Rojo Sambel Si Aa dan berencana membuka sekitar 50 outlet di Sumatera dan Jakarta," kata Putra.

Putra menuturkan, outlet Rojo Sambel Si Aa Siantar yang terletak di Jalan Jawa, Bantan, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematang Siantar menjadi outlet pertama yang dibuka di Siantar. 

"Rojo Sambel Si Aa menawarkan beragam menu kuliner favorit dengan ciri khas tersendiri melalui proses pengasapan. Beberapa menu yang ditawarkan antara lain ayam asap, bebek asap, ayam goreng, bebek goreng, nasi jeruk, dan nasi bakar," tuturnya.

Tersedia juga menu tambahan seperti tahu, tempe, cah kangkung, dan cah kangkung belacan. Minuman yang disediakan antara lain es jeruk, es kelapa, dan es kelapa jeruk. Semua hidangan dapat dinikmati bersama dengan sambal mangga, sambal bumbu hitam, sambal bawang, dan sambal dadak yang pedas dan menggugah selera.

Salah satu hal yang membuat Rojo Sambel Si Aa unik kata Putra adalah warna merah pada daging ayam dan bebek. Proses pengolahan daging ini melibatkan empat tahap. Pertama, daging diungkep. Kemudian, melalui proses presto agar daging menjadi empuk. Selanjutnya, daging mengalami proses fermentasi pengasapan dengan menggunakan panas dari pembakaran kayu. Proses ini tidak hanya menambah cita rasa asap, tetapi juga mempercantik warna daging menjadi merah. 

"Tahap terakhir adalah membakar atau menggoreng daging sesuai permintaan pelanggan," terang Putra.

Di bawah naungan Adhya Group yang dipimpin oleh Oslan Ridha Ahmad sebagai Vice President divisi Food & Beverages dan Chef Corporate Executive Pak Boma, Rojo Sambel Si Aa menjanjikan masa depan cerah bagi para penikmat ayam dan bebek. Kolaborasi ini turut meramaikan industri UMKM Indonesia yang semakin maju ke depan.

Editor : Odi Siregar