get app
inews
Aa Text
Read Next : Prioritaskan Masa Depan Anak, Polisi Dorong Restorative Justice dan Berakhir Damai

Polres Padangsidimpuan Gelar Cooling System, Larang Warga Main Petasan selama Ramadan

Minggu, 10 Maret 2024 | 11:27 WIB
header img
Wakapolres Padangsidimpuan, Kompol Maju Harahap, saat melaksanakan program Selaras, Aman, Tampil Baik (Santabi), di Masjid Al-Mukarrom, Desa Salambue, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara. (Foto: Istimewa)

PADANGSIDIMPUAN, iNewsMedan.id - Polres Padangsidimpuan menggelar cooling system dengan menggandeng sejumlah pihak guna mewujudkan kondusifitas kamtibmas pasca Pemilu 2024.

Hal itu dilaksanakan melalui program Selaras, Aman, Tampil Baik (Santabi), di Masjid Al-Mukarrom, Desa Salambue, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan, Jumat (8/3/2024).

"Program ini kami lakukan dengan cara bersilaturahmi dan cooling system kepada masyarakat dan alim ulama," ujar Kapolres Padangsidimpuan, AKBP Dudung Setyawan, melalui Wakapolres Kompol Maju.

Dijelaskan Maju Harahap, untuk meciptakan kondusifitas pasca Pemilu di kota Padangsidimpuan, pihaknya merangkul kembali semua elemen masyarakat. Di mana, hal ini juga memerlukan keterlibatan seluruh komponen masyarakat.

"Selain sebagai sarana cooling system pasca Pemilu 2024, program Santabi Polres Padangsidimpuan, juga merupakan sarana Polisi untuk mendekatkan dengan masyarakat," sebut Maju Harahap.

“Agar situasi kamtibmas di Desa Salambue, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, wilayah Kota Padangsidimpuan, pada umumnya, tetap aman dan kondusif,” tambah Maju Harahap.

Dalam kesempatan itu, Maju Harahap berharap peran orang tua, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan hatobangan, untuk turut berperan aktif melarang anak-anak bermain petasan, khususnya pada saat pelaksanaan salat Tarawih.

"Kemudian juga agar melarang anak anaknya yang bermain tembakan tembakan shotgun di arahkan kepada pengguna jalan karena hal itu dapat menyebabkan laka lantas," terang Maju Harahap.

Maju Harahap juga mengimbau seluruh komponen masyarakat tetap menjaga kondusifitas dan tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang belum jelas kebenaranya.

"Kami kepolisian memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai pelindung dan pengayom masyarakat, dan mengharuskan Polisi bisa hadir di tengah-tengah masyarakat dalam situasi apapun," ungkap Maju Harahap.

"Kami berharap agar tokoh masyarakat ataupun alim ulama menyampaikan hal-hal yang menyejukkan  kepada masyarakat agar punya daya tangkal dan tidak mudah terpengaruh oleh berbagai ancaman yang dapat merusak stabilitas keamanan," tegas Maju Harahap.

Lebih lanjut, Maju Harahap, meminta kepada seluruh lapisan masyarakat untuk tidak menjadikan perpecahan hanya karena beda pandangan politik pada Pemilu 2024 lalu.

“Jangan jadikan perbedaan pilihan maupun pandangan, sebagai hal yang dapat memecah kerukunan sesama," ujar Maju Harahap.

"Kita semua bersaudara, mari jaga Kota Padangsidimpuan tetap aman dan damai, sesuai  falsafah  dan cita cita leluhur kita Dalihan Natolu: Hita Do Sannari, Hita do Haduan," pungkas Maju Harahap.

Editor : Odi Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut