MEDAN, iNewsMedan.id- Alween Ong, wirausaha muda sukses yang kini terjun ke dalam dunia politik angkat bicara mengenai maraknya ancaman dari calon legislatif (caleg) terkait dengan penghapusan bantuan sosial (bansos).
Dalam kampanyenya secara door to door, Alween yang saat ini bertarung sebagai calon anggota DPR RI Dapil Sumatera Utara 1 (Sumut 1) ini menemukan bahwa beberapa caleg mengancam masyarakat dengan mencabut bansos seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Indonesia Pintar (KIP), dan Kartu Indonesia Sehat (KIS) jika tidak memilih mereka.
Alween menyampaikan hal ini menciptakan kekhawatiran dan ketakutan di kalangan masyarakat yang seharusnya mendapatkan perlindungan dari program-program sosial tersebut.
"Seorang caleg tidak memiliki kewenangan untuk menghentikan atau menghapuskan bansos yang merupakan hak setiap individu,"ucap Alween Ong, yang dikenal sebagai sosok wirausaha sukses dan telah meraih berbagai penghargaan, Sabtu (20/1).
Sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Alween Ong memahami peran dan tanggung jawab seorang legislator dan mengecam praktik ancaman semacam itu sebagai bentuk manipulasi yang tidak sesuai dengan semangat demokrasi.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera ini juga menekankan pentingnya memahami peran anggota dewan dalam mengelola program-program bansos.
"Anggota DPR RI memiliki tanggung jawab yang diatur oleh undang-undang dan tidak memiliki wewenang langsung untuk mengatur atau memutuskan pemberian bansos kepada individu atau kelompok tertentu. Oleh karena itu, setiap ancaman dari caleg terkait dengan pencabutan bansos adalah retorika tanpa dasar nyata," terang Alween.
Editor : Ismail