get app
inews
Aa Read Next : Wakil Wali Kota Binjai Rizky Yunanda Sitepu Daftar Balon Bupati Langkat ke Kantor DPC Gerindra

Kerangkeng Manusia Sudah 10 Tahun Dipakai Rehabilitasi Pecandu Narkoba di Rumah Bupati Langkat 

Senin, 24 Januari 2022 | 16:11 WIB
header img
Kerangkeng manusia di rumah pribadi Bupati Langkat Non-aktif Terbit Rencana Peranginangin sudah 10 tahun dipakai untuk mengurung pecandu narkoba. (Foto: Dok Diskominfo Langkat)


MEDAN, iNews.id - Kerangkeng manusia di rumah pribadi Bupati Langkat Non-aktif Terbit Rencana Peranginangin sudah 10 tahun dipakai untuk mengurung pecandu narkoba yang sedang menjalani rehabilitasi. 
 
Kapolda Sumut Irjen Pol PZ Panca Putra Simanjuntak menyebutkan hasil pendalaman diperoleh informasi jika orang yang dikerangkeng tersebut sedang menjalani rehabilitasi kecanduan narkoba. 

Tempat itu merupakan inisiasi pribadi Terbit Rencana Peranginangin untuk orang yang menjalani rehabilitasi juga dipekerjakan di kebun miliknya. 

Kapolda menyebut, temuan kerangkeng ini terjadi saat polisi turun membantu penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di rumah tersebut seiring dengan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap bupati pekan lalu. 

"Kami kemarin memback-up kawan-kawan KPK. Kami mendatangi rumah pribadi Bupati Langkat dan ada tempat menyerupai kerangkeng berisi tiga, empat orang. Langsung kami dalami," kata Kapolda, Senin (24/1/2022). 

Hasil pendalaman diperoleh informasi jika orang yang dikerangkeng tersebut sedang menjalani rehabilitasi kecanduan narkoba. Tempat itu merupakan inisiasi pribadi Terbit Rencana Peranginangin untuk orang yang menjalani rehabilitasi juga dipekerjakan di kebun miliknya. 

"Dari hasil pendalaman itu tempat rehabilitasi yang dibuat yang bersangkutan secara pribadi untuk merehabilitasi korban narkoba," katanya.

Menurutnya, tempat rehabilitasi yang diinisiasi Bupati Langkat nonaktif ini sudah berlangsung sekitar 10 tahun. Orang yang sedang menjalani rehabilitasi dan dipekerjakan di kebunnya sudah dalam kondisi mulai membaik. 

"Jadi yang dilihat kemarin itu pengguna narkoba yang baru masuk 2 hari sebelum OTT. Yang lainnya sedang bekerja di kebun, di ladang. Itu sudah berlangsung 10 tahun," ucapnya.
 

Editor : Vitrianda Hilba Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut