Perjuangan Mengharukan Kek Usman: Berjualan Balon Ipin Upin dengan Kursi Roda demi Membeli Beras

BINJAI, iNewsMedan.id- Sebuah kisah mengharukan datang dari Binjai, Sumatera Utara, di mana perjuangan seorang kakek bernama Usman (82) berjualan balon Ipin Upin menggunakan kursi roda untuk membeli beras telah menggugah perasaan banyak netizen. 

Video yang diunggah oleh akun TikTok @alikaaa44441 telah membuat banyak orang tergerak. 

Kakek Usman, yang baru saja menjalani operasi prostat satu minggu sebelumnya, terlihat duduk di kursi roda sambil meniup balon-balon yang dijualnya. Meski menghadapi keterbatasan, dia tetap berusaha untuk berjualan demi membeli beras. 

"Baru 1 minggu pascaoperasi kakek harus berjualan krn dirumah tak ada beras," tulisnya dikutip dari iNews.id, Kamis (24/8).

Video tersebut juga memperlihatkan momen di mana kakek Usman mendorong kursi rodanya keliling untuk menjual balon-balon tersebut. 

Dalam perbincangan dengan pengunggah video, terungkap bahwa kakek Usman adalah seorang yang sebatang kara dan telah kehilangan istri yang sudah lama meninggal. 

Ia juga mengungkapkan bahwa dirinya pernah menjadi korban perampokan sebanyak tiga kali. Rumahnya juga tidak luput dari tindakan pencurian. 

"Dapat informasi dari warga sekitar, kalau kakek sudah 3 kali dirampok saat jualan," tulis narasi dalam video tersebut. 

Dalam respons atas video ini, netizen telah menunjukkan dukungan dan simpati mereka. Banyak yang mengucapkan doa agar kakek Usman tetap sehat dan rezekinya dilancarkan. 

Mereka juga meminta pemerintah untuk memperhatikan nasib kakek Usman dan memberikan perhatian yang pantas pada situasinya.

"Y Alloh kakek miris bnget. sehrsnya yg ky gni jdi perhatian pemerinth.sehat selalu kakek," kata @Tree Faraya*** 

"ya allah gusti seharus nya di usia Beliau ini sudh wktunya duduk manis menikmati masa Tua .. pnjang umur shat sllu kek," kata @Senj**

Video ini telah menjadi viral dan telah ditonton lebih dari 3,6 juta kali dengan ribuan komentar. 

Netizen berharap agar kakek Usman dapat terus diberikan kekuatan dan bahwa kehidupannya akan lebih baik di masa depan.

Editor : Ismail