MEDAN, iNewsMedan.id- Dalam sidang terbuka promosi doktor yang diadakan oleh Fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi dan Ilmu Kesehatan (FKKGIK) Universitas Prima Indonesia (UNPRI), Senin (21/8), Drg. Susanna Halim mengungkapkan penelitian menariknya.
Kombinasi gel dan ekstrak daun Senggani ternyata memiliki potensi untuk menyembuhkan luka bedah dan mengelola diabetes.
Sidang ini menjadi momen penting dalam perjalanan akademik Susanna, seorang dosen tetap di UNPRI dan seorang dokter gigi yang aktif dalam memenuhi syarat meraih gelar Doktor usai dilakukan penelitian lebih kurang 9 bulan mulai dari awal Oktober 2022 sampai Juli 2023.
Hasilnya, penelitian ini menghasilkan hasil yang menjanjikan dalam bidang pengobatan.
Judul disertasi yang diangkat oleh Susanna Halim adalah "Potensi Kombinasi Gel dan Ekstrak Etanol Daun Senggani (Melastoma candidum D.Don) terhadap Penyembuhan Luka Bedah pada Mukosa Palatum Tikus Putih Jantan yang diinduksi Streptozotocin”
Sidang terbuka ini dipimpin Dekan FKKGIK UNPRI Prof. Dr. dr. H. Gusbakti Rusip, M.Sc, Sp.KKLP (K), PKK, AIFM, AIFO-K, dengan anggota Prof. Dr. dr. Farhat, M.Ked (ORL-HNS), SpTHT-KL (K) FICS; Prof. Dr. Ermi Girsang, MKes, M. Biomed, AIFO; Dr. dr. Maya Sari Mutiara, M.K.M, M. Biomed; Dr. dr. Linda Chiuman, M.K.M dan Dr. drg. Florenly, MHSM, MPH, C. Ort, FICCDE.
"Hasil uji yang dilakukan kepada tikus menunjukkan kalau tanaman Senggani ini efektif. Daun Senggani yang mengandung zat senyawa bisa menurunkan kadar gula darah, berarti daun ini memperbaiki sel pankreas yang rusak," kata Susanna kepada wartawan usai uji promosi doktor dengan hasil yang sangat baik tersebut.
Editor : Ismail