get app
inews
Aa Read Next : Aksi Premanisme dan Penganiayaan di Jermal XI Medan, Warga Minta Polisi Tangkap Guntur Cs

Polres Tapsel Nonaktifkan 4 Penyidik Terkait Kematian Tersangka Perampok Tauke Emas

Jum'at, 09 Desember 2022 | 13:45 WIB
header img
Ilustrasi. (Foto: Ilustrasi/Ist)

TAPSEL, iNewsMedan.id - Polres Tapsel menonaktifkan empat orang penyidik terkait kasus kematian seorang perampok tauke emas, Asbun Dasopang, di Padanglawas Utara. Diduga, Asbun mengalami penganiayaan saat menjalani pemeriksaan.

Diketahui, Asbun didapati dalam keadaan lemas dan sempat ditangani oleh tim dokter Polres Tapsel. Kemudian Asbun dibawa ke UGD Rumah Sakit Kota Padangsidimpuan. Nahas, Asbun menghembuskan nafas terakhirnya pada Senin (5/12/2022). 

“Para Penyidik Pembantu antara lain, Briptu RRH, Briptu BN, Briptu RAH, dan Bripda AA terbukti secara sah lakukan pelanggaran Kode Etik Profesi Polri,” jelas Wakapolres Tapsel, Kompol Rahman Takdir Harahap, Kamis (8/12/2022).

Rahman menambahkan, empat orang itu akan mendapatkan penempatan khusus (Patsus) selama 30 hari ke depan. Di mana, ia sudah memerintahkan Kanit Pidum untuk membuat laporan model A agar kasus tersebut bisa diselidiki.

"Kami akan mengusut dugaan penganiayaan terhadap Asbun. Penganiayaan ini yang diduga membuatnya meninggal," sebutnya.

Lebih lanjut, Rahman menyampaikan, penganiayaan itu diduga terjadi saat Asbun menjalani pemeriksaan.

“Setelah laporan polisi terbit, maka para terperiksa akan menjalani pemeriksaan guna membuat terang kasus ini,” tandasnya.

Sebelumnya, Asbun diamankan polisi bersama rekannya, Sangbaini Pelita, Minggu (4/12/2022). Keduanya ditangkap setelah melakukan perampokan sadis terhadap tauke emas di Padanglawas Utara pada Mei 2022 lalu. Mereka berperan sebagai perancang aksi perampokan.

Kemudian, Polisi juga menangkap anggota komplotan Asbun lainnya, yakni Ilham Harahap. Sementara, satu pelaku lagi berinisial ABH masih buron.

Editor : Odi Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut