get app
inews
Aa Text
Read Next : Demi Kemudahan Transaksi, Upbit Buka Kembali Deposit Rupiah

Sehari Usai BI Rate Naik, US Dolar Tidak Bergeming, Rupiah dalam Tekanan

Jum'at, 18 November 2022 | 18:00 WIB
header img
Ilustrasi US Dolar. (Foto: Istimewa)

MEDAN, iNewsMedan.id - Sehari usai BI rate dinaikkan, kinerja mata uang Rupiah tidak mengalami perubahan besar. Masih dalam tekanan dan ditransaksikan dikisaran level 15.680-an di sesi perdagangan sore. Bahkan selama sesi perdagangan Rupiah kerap diatas 15.700. Sementara untuk US Dolar Index sendiri masih berkutat di level 106-an atau tepatnya berada dikisaran level 106.72 pada perdagangan sore ini, Jumat (18/11/2022).

Pengamat Ekonomi Sumut, Gunawan Benjamin mengatakan, mata uang Rupiah pada hari ini bahkan terlihat seperti bergerak anomali jika membandingkannya dengan kinerja mata uang lainnya seperti Yen, Yuan, maupun Dolar Singapura. Kenaikan BI rate belum sepenuhnya menghilangkan tekanan pada mata uang Rupiah sejauh ini. 

"Kinerja mata uang Rupiah jelas lebih buruk dari akhir pekan sebelumnya yang mampu diperdagangkan dibawah level 15.500 per US Dolar," katanya.

 Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini ditutup menguat 0.53 persen di level 7.082,18. IHSG pada akhir pekan ini sedikit lebih rendah jika dibandingkan dengan kinerja akhir pekan sebelumnya di level 7.089,21. Untuk IHSG sendiri masih kesulitan untuk menembus level psikologis 7.100 dan kerap terkoreksi bila sudah menyentuh level tersebut.

Berbeda dengan IHSG dan Rupiah, harga emas lebih beruntung pada akhir pekan ini karena diperdagangkan lebih tinggi dibandingkan akhir pekan sebelumnya. Harga emas ditransaksikan di kisaran harga $1.761 per ons troy, lebih tinggi dibandingkan sepekan lalu yang sempat berada dikisaran $1.757 per ons troynya.

Editor : Odi Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut