get app
inews
Aa Text
Read Next : Bertemu Rico Waas, Ini Pesan Riahna Jamin Gintings

5 Daftar Tempat Wisata di Dunia yang Penuh dengan Kucing, Cat Lovers Wajib Tahu

Sabtu, 16 Juli 2022 | 08:00 WIB
header img
5 tempat wisata di dunia yang penuh dengan kucing (Foto: Instagram/@yokohamacats)

KUCING merupakan salah satu hewan yang menggemaskan. Bahkan, ada tempat wisata di dunia yang penuh dengan kucing. Pastinya, cat lovers ingin berkunjung ke sana.

Hampir semua pencinta kucing akan memelihara hewan lucu ini di rumah, baik itu kucing ras maupun kucing domestik atau kucing kampung.

Namun, ada pula yang tidak bisa memeliharanya lantaran anggota keluarga lain tidak menyukai hewan. Bisa juga karena alergi bulu kucing atau rumah yang tidak cukup besar untuk menampung hewan berbulu ini.

Nah, bagi Anda yang ingin menghabiskan waktu liburan bersama kucing, berikut telah MNC Portal Indonesia rangkum 5 tempat wisata di dunia yang penuh dengan kucing dan wajib Anda kunjungi.

1. Tashirojima, Jepang

Pulau Tashirojima adalah pulau kecil yang ada di Kota Ishinomaki, Perfektur Miyagi bagian timur, wilayah Tohoku. Di pulau yang memiliki garis pantai sepanjang 11 km ini, terdapat ratusan ekor kucing yang hidup berdampingan dengan manusia.

Pemerintah Jepang bahkan mengatakan populasi manusia di tempat ini kalah banyaknya dengan kucing. Saking banyaknya, tempat ini disebut-sebut sebagai Pulau Kucing.

Menurut sejarah, pulau ini dulunya adalah pusat pembiakan ulat sutra. Untuk menyingkirkan hama tak diinginkan di pulau ini, sekumpulan kucing pun dibawa untuk patroli ke jalanan dan hutan terdekat. Penduduk kota kemudian merawat kumpulan kucing semi-liar ini dan para nelayan memberi kucing sisa tangkapan harian mereka.

Di Tashirojima, nelayan memang selalu menghormati kucing dan menganggapnya sebagai binatang pembawa keberuntungan untuk hasil tangkapan yang berlimpah. Bahkan, ada Kuil Kucing untuk mengabadikan seekor kucing yang dianggap sebagai "Dewa Kucing".

2. Museum Ernest Hemingway, Amerika Serikat

Ernest Hemingway adalah seorang novelis, pengarang cerita pendek sekaligus jurnalis Amerika yang berpengaruh penting pada perkembangan penulisan fiksi di abad ke-20.

Kini, rumah Hemingway yang dibangun pada 1851 telah difungsikan menjadi museum sekaligus rumah bagi sekitar 50 ekor kucing. Kucing-kucing ini bahkan dirawat dan menjalani pemeriksaan rutin setiap bulannya.

3. The Cat Cabinet, Amsterdam

Cat Cabinet atau Katten Kabinet merupakan sebuah museum seni di Amsterdam yang didedikasikan untuk karya seni yang menggambarkan kucing. Koleksi museum ini meliputi lukisan, gambar, patung, poster, hingga buku oleh berbagai seniman, termasuk Pablo Picasso.

Menurut beberapa pengunjung, museum ini memberikan kesan humor yang menarik karena koleksi karya seni pilihannya yang sangat unik. Di museum ini juga ada 5 ekor kucing yang mungkin akan berpapasan dengan Anda selama mengelilingi museum.

4. Houtong Cat Village, Taiwan

Terselip di perbukitan Taiwan utara, ada sebuah desa kecil yang menyimpan kejutan berbulu. Letaknya di sepanjang Sungai Keelung, bekas desa pertambangan batu bara Houtong. Pada 1990-an, lubang tambang desa ini ditutup dan semakin menipis, dengan hanya beberapa ratus orang yang tertinggal.

Kemudian pada 2008, pengagum kucing lokal Peggy Chien mulai memposting foto-foto upaya desa untuk menjaga kucing liar; foto-fotonya menarik pengunjung, bantuan sukarelawan, dan lebih banyak kucing.

Alhasil, Houtong menjadi pusat pecinta kucing saat berita menyebar, dan jumlah kucing yang tinggal di sana meningkat. Bahkan, jumlah kucingnya pun melebihi populasi penduduk desanya sendiri. Tersedia pula kafe dan toko bertema kucing bagi para pengunjung yang ingin bersantai sambil berinteraksi langsung dengan kucing yang berkeliaran bebas. Menarik,ya?

5. Poezenboot, Amsterdam

Tempat ini memiliki daya tarik yang cukup unik, karena kucing-kucing yang tinggal di atas perahu besar. Mungkin terdengar aneh jika meletakkan kucing dekat air, tetapi ini menjadi tempat yang tepat dan aman bagi mereka.

Tempat ini didirikan pada 1966 oleh Henriette van Weelde. Dia mengangkat kucing liar sebelum dipindahkan ke rumah perahu. Di tempat ini, Anda bisa bermain dengan kucing, menyumbangkan uang atau mengadopsinya, hingga menjadi sukarelawan.

Editor : Odi Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut