get app
inews
Aa Text
Read Next : 5 Provinsi dengan Kasus Sifilis Terbanyak di Indonesia, Salah Satunya Bali

Berikut 3 Jenis Nyeri Kepala dan Cara Mengatasinya

Minggu, 26 Juni 2022 | 09:00 WIB
header img
Nyeri kepala sakit sekali (Foto: Refinery)

Berdasarkan gejala yang dirasakan, ujar Dokter Riezky, pada sakit kepala migrain yaitu satu sisi kepala dengan perasaan nyeri sedang sampai dengan nyeri berat, terasa berdenyut dan semakin nyeri jika disertai aktivitas.

Sehingga orang yang mengalami nyeri kepala migrain cenderung ingin beristirahat atau menutup mata dengan durasi yang berlangsung antara 4 jam sampai 72 jam.

"Penyerta akan merasakan gejala mual, muntah, fotofobia, fonofobia, aura. Sementara untuk nyeri kepala tipe tegang yaitu merasakan nyeri pada kedua sisi kepala dengan perasaan seperti ditindih beban berat, tingkat nyeri sedang namun tidak mengganggu aktivitas dengan durasi yang bervariasi," ujar Dokter Riezky.

Adapun untuk nyeri kepala kluster, yakni merasakan nyeri pada satu sisi kepala, umumnya di sekitar mata. Nyeri yang dirasakan terus menerus semakin berat hingga membuat pasien gelisah, durasi nyeri yang dirasakan sekitar 30 menit sampai 3 jam.

"Gejala yang dialami adalah mata merah, hidung berair, berkeringat, kelopak mata bengkak," tutur Dokter Riezky.

Guna menangani nyeri di kepala, dapat dilakukan pemeriksaan penunjang misalnya pemeriksaan laboratorium seperti darah rutin, elektrolit, glukosa darah, profil lipid dan lainnya. Pemeriksaan CT scan atau MRI kepala juga dapat dilakukan jika ada indikasi.

Editor : Odi Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut