MEDAN, iNews.id - Kantor Pos Medan yang berada di jantung kota Medan, tepatnya di Jalan Pos No.1 akan direnovasi untuk sebuah proyek cipta ruang kreatif (creative placemaking) berbasis komunitas.
Renovasi fisik itu akan dilakukan oleh PT Pos Properti Indonesia berkalaborasi dengan PT Ruang Kreatif Pos. Di mana, sebelumnya mereka sukses meresmikan Pos Bloc Jakarta pada Oktober 2021 lalu. Untuk Pos Bloc Medan rencananya akan diresmikan pada 17 Agustus 2022 mendatang.
Proyek Pos Bloc Medan rencananya bakal merevitalisasi Gedung Kantor Pos Medan yang telah berusia 111 tahun tersebut menjadi sebuah creative hub multi-fungsi bagi berbagai komunitas kreatif, pengembangan talenta lokal, pemberdayaan bisnis Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM).
Nantinya di area gedung yang telah ditetapkan sebagai Bangunan Cagar Budaya sesuai UU No 10 Tahun 2010 dan Peraturan Daerah Kota Medan No.2 Tahun 2012 tersebut akan hadir banyak tenant UKM/UMKM yang bergerak di berbagai bidang industri kreatif seperti kuliner, musik, film, fashion, hingga kriya. Beragam program kolaborasi dengan berbagai komunitas kreatif telah dirancang pula untuk digelar di sana. Setidaknya dua ruangan di gedung tersebut rencananya juga akan dialihfungsikan menjadi venue musik yang diberi nama Pos Bloc Live House serta M Bloc Market, toko kelontong masa kini yang menjual berbagai produk UKM/UMKM terkurasi.
Kantor Pos Medan yang memiliki luas bangunan 1.200 meter persegi, lebar 20 meter, panjang 60 meter Serta tinggi 20 meter dirancang oleh arsitek Belanda Bernama Ir. Simon Snuyf dari Burgelijke Openbare Werken (BOW), semacam Dinas Pekerjaan Umum Hindia Belanda. Bangunan kantor Pos ini pertama kali dibangun pada tahun 1909 dan rampung pada 1911. Lokasinya persis berseberangan dengan Lapangan Merdeka yang pada zaman kolonial dulu disebut Esplanade, ruang terbuka utama di depan Gedung Balaikota.
Gedung Kantor Pos Medan ini sejak ratusan tahun yang lalu telah menjadi salah satu landmark Kota Medan bersama dengan gedung-gedung lain di sekitarnya seperti Balai Kota, Bank Indonesia, hingga Hotel De Boer. Uniknya, arsitektur Gedung Kantor Pos Medan ini tidak sepenuhnya bergaya Eropa seperti Gedung era kolonial lain yang ada di sekitarnya, namun ia mengadopsi pula karakter lokalitas setempat.
"Kantor Pos Medan akan direvitalisasi untuk dijadikan Pos Bloc, sebagai wadah dalam memajukan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Medan. Insya Allah revitalisasi Kantor Pos Medan akan dilakukan pada tahun ini dan nantinya Pos Bloc akan dijadikan sebagai tempat nongkrong warga Medan dikarenakan toko kreatif, co-working, studio digital hingga Live House akan dibangun di dalamnya. Pengembangan Kantor Pos Medan akan melestarikan bangunan bersejarah sekaligus menaikkan kelas UMKM lokal," tulis Walikota Medan, Bobby Nasution via akun Instagram @bobbynst.
Direktur PT Pos Properti Indonesia, Handriani Tjatur Setiowati mengatakan keberadaan aset-aset Pos Indonesia di seluruh Indonesia adalah salah satu kekuatan dari PT Pos Indonesia, di mana sebagiannya merupakan bangunan-bangunan heritage peninggalan kolonial Belanda.
"Memanfaatkan bangunan heritage dengan kegiatan anak-anak muda jaman kini merupakan satu keunikan tersendiri. Dengan segala detail arsitektur bangunan yang sangat indah dikombinasikan dengan penciptaan ruang-ruang kreatif hasil karya anak muda Indonesia," kata Wati saat persentasi gedung dan program Pos Bloc Medan di kantor Pos Medan kepada wartawan, Selasa (12/4/2022).
Dengan adanya Pos Bloc Medan nantinya, Wati berharap akan menjadi tempat tujuan baru anak muda untuk mengeksplorasi daya kreatifitas mereka sehingga mampu menghasilkan karya-karya berdaya jual tinggi.
"Di tempat ini pula Pos Indonesia akan berkolaborasi dengan anak-anak muda kreatif untuk dapat mengembangkan dan meningkatkan daya jual karya kreatif mereka hingga mampu bersaing, tidak hanya di pasar lokal tetapi juga di pasar internasional. Kenali dan cintai karya cipta anak bangsa untuk Indonesia yang lebih hebat," ujar Direktur PT Pos Properti Indonesia itu.
Direktur Utama PT Ruang Kreatif Pos, Jimmy Saputro menyambut gembira sekaligus merasa terhormat dapat berkolaborasi dengan PT Pos Properti Indonesia dalam mengalihfungsikan serta mengelola aset negara yang sangat bersejarah ini menjadi ruang kreatif publik yang berjiwa kekinian namun tidak meninggalkan identitas awalnya.
"Semoga Pos Bloc Medan dapat menjadi game changer untuk menghidupkan kembali dinamika kreatif di sekitar kawasan Kesawan serta berdampak bagus bagi lingkungan di sekitarnya. Pos Bloc juga merupakan wadah pemberdayaan UKM/UMKM Indonesia yang sudah siap naik kelas. Kami membuka kesempatan lebar untuk berkolaborasi demi kesuksesan bersama," jelas Jimmy.
Sementara itu Handoko Hendroyono yang merupakan komisaris Pos Bloc sekaligus co-founder M Bloc Group yang juga seorang aktivis jenama lokal menekankan pentingnya etalase jenama lokal yang semakin dekat dengan ruang-ruang publik.
"Sudah saatnya berbagai jenama lokal terbaik negeri ini dipersatukan dan didukung dengan etalase yang strategis dan keren seperti Pos Bloc Medan yang terletak di jantung ibu kota Sumatera Utara," imbuh Handoko.
Selain membuka ruang kreatif publik di Medan, M Bloc Group juga mengawali sebuah kolaborasi dengan wirausahawan asal Medan, Ricky Wijaya, CEO Adhya Group untuk ikut bersama-sama mengembangkan Pos Bloc.
Ricky mengatakan sebagai perusahaan multi usaha yang berbasis di Medan, merupakan kebanggaan tersendiri bagi dirinya dapat ikut serta dalam proyek Pos Bloc Medan ini. Selain mengenalkan kearifan sejarah Kota Medan lebih dalam lagi, proyek ini juga membuka peluang-peluang baru bagi pelaku usaha UKM/UMKM setempat.
"Adhya Group berkomitmen untuk berkontribusi penuh dalam proyek Pos Bloc melalui expertise kami sebagai perusahaan multi usaha yang berkembang di Medan, terutama melalui unit-unit usaha food and beverages kami, dan juga unit usaha lain kami yang bersinggungan dengan industri kreatif secara umum," terangnya.
"Kami yakin dengan pengalaman kami sebagai local partner di Medan, serta dengan dukungan, antusiasme penduduk kota Medan dan sekitarnya, proyek Pos Bloc Medan mampu menjadi kebanggaan baru Kota Medan," ungkap Ricky Wijaya.
Pos Bloc Medan yang digarap oleh PT Ruang Kreatif Pos merupakan bagian dari M Bloc Group yang sebelumnya telah sukses pula mewujudkan ruang kreatif publik M Bloc Space di Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Pos Bloc Jakarta di Pasar Baru, JNM Bloc di Yogyakarta, hingga Fabriek Bloc di Padang, Sumatera Barat.
Editor : Jafar Sembiring