Ketua DPRK Aceh Tamiang, Fadlon SH, yang turut hadir meninjau pos layanan, mengatakan penanganan darurat masih terus berjalan meski belum sepenuhnya menjangkau seluruh wilayah terdampak.
“Kehadiran pos kesehatan ini jelas meringankan beban pemerintah daerah dan memudahkan masyarakat untuk mendapatkan layanan medis. Kami mengapresiasi respon cepat dan kepedulian PT Raya Padang Langkat,” kata Fadlon.
Sebelumnya, PT Raya Padang Langkat telah menyalurkan bantuan sembako serta peralatan kebersihan ke 20 desa terdampak banjir di Kecamatan Marlempang. Bantuan tersebut kemudian dilanjutkan dengan penyediaan pos pelayanan kesehatan bergerak.
Pos kesehatan pertama mulai beroperasi sejak Sabtu, 20 Desember 2025 di Kantor Kebun Afdeling 10 dan secara berkala berpindah lokasi setiap hari untuk menjangkau lebih banyak warga.
“Kami akan terus mendatangi desa-desa terdampak agar masyarakat lebih mudah mengakses layanan kesehatan. Program ini direncanakan berkelanjutan hingga menjangkau seluruh 20 desa terdampak banjir di Kecamatan Marlempang,” ujar dr. Ihsan Nasution, salah satu tenaga medis di pos tersebut.
Editor : Ismail
Artikel Terkait
