Pabrik BioCNG Ketiga Beroperasi, Ubah 54.810 Ton Limbah Karbon Jadi Energi Bersih Untuk Unilever

Ismail
Pabrik BioCNG Ketiga Beroperasi, KIS Group Ubah 54.810 Ton Limbah Karbon Jadi Energi Bersih Untuk Unilever. Foto: Istimewa

Raghunath juga menjelaskan bahwa pembangunan Pabrik BioCNG ke-3 ini merepresentasikan pengeluaran sebesar USD 3.561.000 (IDR59.400.000.000). Secara total, PT KIS Biofuels Indonesia telah berinvestasi USD 12.189.000 (IDR187.800.000.000) untuk membangun tiga pabrik BioCNG dalam waktu yang sangat singkat—menciptakan 60 lapangan kerja hijau bagi masyarakat lokal, mengurangi total 165.000 ton emisi CO₂, serta mengurangi impor bahan bakar fosil melalui produksi BioMethane sebesar 315.000 MMBtu per tahun.

Sedangkan Wakil Bupati Labusel Syahdian Purba Siboro mengapresiasi KIS Group yang menghadirkan proyek berukuran komersial dengan kapasitas produksi 109.620 biofuel per tahun, serta mampu memberikan kontribusi penurunan emisi. Hal ini juga membuktikan bahwa potensi besar di Labusel dapat dikembangkan menjadi peluang energi hijau yang mendorong, memperkuat ketahanan energi daerah, serta menghadirkan manfaat ekonomi bagi masyarakat.

“Ke depan, pemerintah daerah melihat peluang yang lebih luas untuk pengembangan energi bersih lainnya, termasuk biomassa, biofuel, pemanfaatan limbah perkebunan, hingga inisiatif sirkular ekonomi, dengan dukungan investasi inovasi teknologi serta pengobatan yang tepat,” ucap Syahdian.

Managing Director SIPEF, Petra Meekers, menyatakan pencapaian ini menunjukkan komitmen SIPEF terhadap pengelolaan produk sampingan yang bertanggung jawab dan mengurangi jejak karbon. Dengan menangkap metana dari limbah cair pabrik kelapa sawit dan mengubahnya menjadi BioCNG.

“Kami mengubah produk sampingan menjadi sumber energi terbarukan yang bernilai, menciptakan nilai sirkular bagi operasional kami dan komunitas di wilayah tempat kami beroperasi,” tutupnya. 

Editor : Ismail

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network