Basarnas: Warga Medan Diminta Tenang, Evakuasi Banjir Terus Berjalan

Ismail
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan, Hery Marantika. Foto: Istimewa

MEDAN, iNewsMedan.id – Hujan deras yang mengguyur Kota Medan dan sejumlah kabupaten/kota di Sumatera Utara sejak malam hingga Kamis pagi (27/11/2025) memicu banjir dan longsor di berbagai wilayah. Basarnas Medan memastikan proses evakuasi korban banjir masih terus dilakukan, namun luasnya area terdampak membuat penyelamatan dilakukan secara bertahap.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan, Hery Marantika, mengatakan pihaknya sudah mengerahkan enam tim rescue ke berbagai titik banjir di Kota Medan dan kabupaten sekitar.

“Mohon warga tidak panik dan segera menuju tempat yang lebih tinggi. Tim kami terus bergerak melakukan evakuasi, namun wilayah terdampak cukup luas sehingga evakuasi dilakukan bergiliran sesuai prioritas,” kata Hery, Kamis, 27 November 2025.

Evakuasi di Langkat dan Madina Masih Berjalan

Hery menjelaskan, Kabupaten Langkat menjadi salah satu daerah terdampak paling parah. Dua lokasi banjir besar terdeteksi sejak pagi, dan dua tim SAR telah berada di wilayah tersebut, termasuk di jalur Jamin Ginting.

Sementara itu, di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), dua titik banjir juga masih ditangani. “Semalam ada 150 warga yang berhasil kami evakuasi ke titik pengungsian,” ujar Hery.

Banjir Mulai Merendam Sejumlah Titik di Medan

Untuk wilayah Kota Medan, air terpantau terus naik di beberapa kawasan. Basarnas kini memprioritaskan pemetaan wilayah agar pengiriman tim bisa lebih cepat dan tepat sasaran.

“Layanan pelaporan dari masyarakat sangat penting. Kami tidak bisa mendatangi rumah satu per satu, maka laporan warga membantu kami memetakan titik evakuasi,” jelas Hery.

Data Korban Menunggu Rilis Resmi Pemda

Basarnas menegaskan bahwa pendataan resmi jumlah korban banjir dan longsor sedang dilakukan Pemerintah Daerah melalui BPBD. Data rinci akan disampaikan setelah kaji cepat selesai.

Hery kembali meminta masyarakat tetap waspada dan mengikuti arahan petugas. “Keselamatan warga adalah prioritas. Kami akan terus berupaya maksimal, tetapi mohon bersabar karena cakupan wilayah sangat luas,” tutupnya.

Editor : Ismail

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network