MEDAN, iNewsMedan.id- Kota Medan semakin menegaskan posisinya sebagai pusat pertumbuhan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) terbesar di Pulau Sumatera. Hal ini mengemuka dalam Forum Group Discussion (FGD) “Penguatan Ekosistem KBLBB di Sumatera Utara” yang diselenggarakan oleh ENTREV bersama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) serta United Nations Development Programme (UNDP), Selasa (11/11).
Kementerian ESDM mencatat bahwa per Oktober 2025, populasi KBLBB di Sumatera Utara telah mencapai 2.548 unit roda empat dan 5.200 unit roda dua. Jumlah tersebut menjadikan Sumut sebagai provinsi dengan pertumbuhan kendaraan listrik tercepat di Pulau Sumatera, jauh melampaui Sumatera Selatan yang baru berada di sekitar 1.000 unit roda empat.
Kepala Bidang Energi dan Ketenagalistrikan Provinsi Sumatera Utara, Budi Batubara, menjelaskan bahwa komitmen Pemerintah Provinsi Sumut terhadap transisi energi telah tertuang dalam Rencana Umum Energi Daerah (RUED). Dokumen tersebut menekankan pentingnya pengembangan transportasi rendah emisi sebagai bagian dari strategi pembangunan energi berkelanjutan.
“Pengembangan energi baru terbarukan, efisiensi energi, dan transisi transportasi menjadi bagian penting dalam penguatan ekosistem energi daerah. Infrastruktur KBLBB harus diperluas tidak hanya di pusat kota, tetapi juga kawasan industri dan wisata. Insentif pajak kendaraan listrik 0% adalah langkah nyata Pemprov Sumut dalam mendorong masyarakat beralih ke KBLBB,” jelas Budi.
Editor : Ismail
Artikel Terkait
