MEDAN, iNewsMedan.id - Kinerja Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Medan, Tengku Chairunniza, disorot tajam oleh para atlet dan pegiat olahraga di Medan. Kekecewaan muncul akibat dugaan kurangnya respons dan perhatian terhadap atlet berprestasi di tingkat lokal maupun nasional. Salah satu yang bersuara adalah Erni Puspita, peraih medali perak Senam Kreasi di FORNAS 2025 NTB, yang mengaku hingga kini tidak mendapat perhatian sama sekali dari Kadispora, bahkan sejak kepulangannya dari ajang setara Pekan Olahraga Nasional (PON) tersebut.
Kritik terhadap Kadispora Medan ini terus bergulir sejak akhir-akhir ini. Para atlet dan pegiat olahraga menyayangkan sikap Kadispora yang dinilai tidak responsif.
Erni Puspita, atlet yang berkompetisi di bawah Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) dalam ajang FORNAS 2025 NTB pada Agustus lalu, mengungkapkan kekecewaannya. Ia menyebut bahwa sejak ajang tersebut berakhir, tidak ada perhatian sedikit pun dari Kadispora Medan, yang seharusnya bertugas memantau dan memfasilitasi para pegiat olahraga.
"Jangankan tali asih, penyambutan saat kembali dari FORNAS saja tidak ada. Tak hanya itu, ucapan selamat pun tak pernah terdengar dari Kadispora," ujar Erni, Senin (20/10/2025).
Menurutnya, sikap acuh tak acuh Kadispora terhadap prestasi atlet dan pegiat olahraga ini akan berdampak buruk pada kemajuan olahraga di Kota Medan. Ia pesimis Kota Medan, sebagai kota terbesar ketiga di Indonesia, dapat melahirkan lebih banyak atlet berprestasi di masa depan jika hanya mengandalkan "lip service" tanpa tindakan nyata.
Editor : Jafar Sembiring
Artikel Terkait