Ferry mengungkapkan dirinya telah berbicara langsung lewat telepon dengan Kapuspen TNI. Dari dialog tersebut, ia menilai banyak kesalahpahaman yang sempat berkembang.
“Saya sudah dihubungi langsung oleh Brigjen TNI (Marinir) Freddy Ardianzah. Dalam pembicaraan itu kami berdialog, intinya memang ada sejumlah kesalahpahaman,” kata Ferry.
Dalam kesempatan tersebut, Freddy juga menyampaikan permintaan maaf, yang kemudian dibalas dengan permintaan maaf dari Ferry.
“Beliau meminta maaf atas situasi yang terjadi, dan saya pun menyampaikan permintaan maaf terkait kondisi yang sempat menyudutkan TNI. Saya percaya banyak prajurit TNI yang masih teguh melindungi rakyat,” ungkapnya.
Dengan adanya klarifikasi itu, Ferry memastikan tidak lagi menghadapi ancaman proses hukum dari TNI. Ia pun mengajak publik kembali memusatkan perhatian pada isu utama, yakni memperjuangkan nasib para aktivis yang ditangkap dan belum jelas keberadaannya pascademonstrasi yang sempat berujung ricuh.
Editor : Ismail
Artikel Terkait
