Dalam arahannya, Gubernur Bobby Nasution menekankan pentingnya bagi para pejabat yang baru dilantik untuk segera menyusun rencana strategis bisnis yang berorientasi pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dengan rekam jejak yang dimiliki para direksi, Bobby optimis BUMD dapat menjadi motor penggerak perekonomian Sumatera Utara.
"Presiden telah menetapkan target pertumbuhan ekonomi 8%. Untuk mencapai angka tersebut, Sumatera Utara, sebagai provinsi terbesar keempat di Indonesia, harus mencapai pertumbuhan ekonomi minimal 6,5% hingga 7%," ujar Bobby. Ia menambahkan bahwa investasi merupakan salah satu faktor krusial dalam mencapai target ini.
Gubernur Bobby juga mengingatkan bahwa BUMD memiliki dua peran penting: tanggung jawab sosial kepada masyarakat dan kewajiban untuk meningkatkan PAD.
Secara khusus, kepada Ari Wibowo sebagai Dirut PT Dirga Surya, Bobby meminta agar segera menetapkan rencana bisnis yang jelas. "Mau ke arah mana. Pertanian sudah mulai merambah, apakah sektor pariwisata? Masih banyak sektor pariwisata yang harusnya bisa disentuh. Kalau perlu buat satu kawasan pariwisata, pelajari bagaimana membuat satu kawasan," pesannya.
Sementara itu, untuk PT PPSU, Gubernur menyoroti potensi besar yang dimiliki perusahaan dengan luas lahan yang signifikan. Bobby menginstruksikan agar lahan tersebut dimaksimalkan untuk meningkatkan pendapatan. "Saya yakin para direksi yang ditetapkan bisa menjalankan tugas sebaik-baiknya. Harus bisa meningkatkan pendapatannya," pungkas Bobby.
Acara pelantikan ini turut dihadiri oleh Wakil Gubernur Sumut Surya, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumut Togap Simangunsong, pimpinan BUMD lainnya, kepala perangkat daerah, dan berbagai tamu undangan.
Editor : Jafar Sembiring
Artikel Terkait