Brigjen Pol Andi Rian: Dumas Terbanyak yang Masuk Polda Sumut Masalah Tanah

Jafar
Direktur Tipidum Bareskrim Polri, Brigjen Pol Andi Rian Djajadi didampingi Direktur Reskrimum Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja memberikan keterangan kepada wartawan di Aula Tribrata Mapoldasu, Senin (28/3/2022). (Foto: Istimewa).

MEDAN, iNews.id - Direktur Tindak Pidana Umum (Dir Tipidum) Bareskrim Polri, Brigjen Pol Andi Rian Djajadi menyambangi Mapolda Sumut, Senin (28/3/2022). 

Kedatangan Jenderal bintang satu itu guna melaksanakan Program Presisi Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk disampaikan ke seluruh jajajaran. 

"Saya hadir di sini atas nama bapak kapolri melalui bapak Kabareskrim. Ingin memastikan bahwa program Presisi bapak Kapolri itu bisa dilaksanakan, dan bisa diimplementasikan dengan baik," jelas Andi Rian di Mapolda Sumut. 

Andi menjelaskan bahwa Bareskrim Polri sengaja membentuk tim tidak hanya di Polda Sumut. Namun, di beberapa Polda lain juga dibentuk tim serupa. Di mana, tingginya angka pengaduan masyarakat (dumas). 

Lebih lanjut, Andi mengungkapkan, tidak sedikit dumas yang sudah disampaikan ke satu Polda, maupun juga langsung ditembuskan ke Bareskrim Mabes Polri. 

"Ada beberapa kasus yang dumasnya sampai ke Mabes Polri," sebut mantan Direktur Reskrimum Polda Sumut tersebut. 

Andi juga menambahkan, dumas terbanyak yang masuk ke Polda Sumut, yakni masalah tanah

"Tapi bukan kasus tanah, tetapi latar belakangnya tanah. Contoh, tipu gelap kemudian dugaan pemalsuan, dan bentrok fisik. Persoalan tanah pasti akan cenderung meningkat, tanahnya nggak nambah orangnya nambah," sebutnya. 

Lebih lanjut, Andi mengatakan, dirinya juga akan melakukan acara gelar perkara kasus yang ada di Polrestabes maupun Polda. Hal itu, sambung Andi, agar memberikan keadilan dan manfaat kepada masyarakat. 

"Jadi, akan dilakukan gelar itu tujuannya adalah untuk memasukkan yang konstruktif kepada rekan-rekan penyidik di Sumut, supaya kasus ini betul-betul bisa memenuhi rasa keadilan dan juga bermanfaat bagi masyarakat," tuturnya.

"Tidak hanya kepastian masalah hukum, tapi juga rasa keadilan dan kemanfaatan bagi masyarakat," tambahnya. 

Saat ini, Kata Andi, tim yang datang ke Polda Sumut adalah yang memberikan asistensi kepada rekan-rekan penyidik di Sumut terkait dengan dumas yang masuk beberapa kali. 

"Kasusnya satu, tapi laporannya berkali-kali," pungkasnya.

Editor : Odi Siregar

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network