Simposium Siloam,  Saatnya Percaya Penanganan Stroke dan Ginjal di Dalam Negeri 

Ismail
Para pembicara berfoto bersama saat konfrensi pers Neuroscience Uro-Nephro Symposium 2025 yang digelar Siloam Hospitals Dhirga Surya Medan di Hotel JW Marriott, Medan, Sabtu (14/6/2025). (iNewsMedan.id)

MEDAN, iNewsMedan.id— Dua penyakit mematikan dan menimbulkan kecacatan tertinggi di Indonesia, stroke dan gagal ginjal, jadi fokus pembahasan dalam Siloam Neuroscience & Uro-Nephro Symposium 2025 yang digelar Siloam Hospitals Dhirga Surya Medan bersama Siloam Training Center di Medan, Sabtu (14/6). 

Dalam simposium tersebut, pendekatan lintas disiplin dan teknologi terkini ditekankan sebagai kunci penanganan penyakit kronis yang kompleks. Para pakar nasional memaparkan prosedur dan teknologi minimal invasif sebagai solusi untuk memperbaiki kualitas hidup pasien, terutama bagi penderita stroke dan gagal ginjal stadium lanjut. 

“Transplantasi ginjal bukan sekadar mengganti organ yang rusak, tapi mengembalikan harapan hidup pasien. Dengan kolaborasi multidisipliner dan teknologi mutakhir, Indonesia bisa menjadi pusat layanan transplantasi ginjal yang unggul,” ujar Prof. Dr. dr. Nur Rasyid, SpU, Subsp. Trans(K) dari Siloam Hospitals ASRI. 

Senada, Prof. Dr. dr. Julius July, Sp.BS(K) dari Siloam Hospitals Lippo Village menegaskan pentingnya kerja tim lintas disiplin dalam tindakan bedah saraf. “Teknologi memungkinkan kita melakukan operasi kompleks secara minimal invasif. Tapi yang lebih penting, ada kerja sama antarilmu agar hasilnya optimal dan berbasis bukti,” katanya. 

Editor : Ismail

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network