Bahkan, Rico Waas meminta para Calhaj untuk tidak ragu menginformasikan langsung kepadanya jika ada camat yang tidak memperhatikan keluarga yang ditinggalkan.
"Beritahu saya jika camat tidak memperhatikan keluarga Calhaj, karena saya ingin melihat camat kerja atau tidak, sebab ini juga merupakan bagian dari pelayanan kepada masyarakat," tegasnya.
Lebih lanjut, Rico Waas berpesan agar para Calhaj mendoakan Kota Medan menjadi kota yang maju, bersih, dan inklusif. Ia juga mengingatkan untuk menjaga diri, kesehatan, serta nama baik Indonesia dan Kota Medan di Tanah Suci, minimal dengan menjaga kebersihan.
"Kalau bisa jamaah di setiap kloter memperhatikan satu dengan lainnya. Yang lebih muda dapat memperhatikan yang lebih tua, begitu juga sebaliknya. Jaga terus kesehatan agar dapat menjalankan ibadah haji dengan baik agar menjadi haji yang mabrur," ujarnya.
Kepada para petugas haji, Wali Kota juga menitipkan pesan untuk memberikan perhatian lebih kepada Calhaj yang kurang sehat, lansia, maupun yang menggunakan kursi roda.
Selain melakukan tepung tawar, Rico Waas juga memberikan souvenir kepada seluruh Calhaj asal Kota Medan. Acara ini juga diisi dengan tausiyah yang disampaikan oleh Al Ustad Buya Amiruddin.
Editor : Chris
Artikel Terkait
