“Salah satu benefit melalui REC akan mendapat pengakuan dari dunia internasional telah menggunakan energi terbarukan. Hal tersebut sejalan dengan capaian bauran EBT Sumatera Utara mencapai 40,49 persen sekaligus dapat menjadi stimulus berbagai kejuaraan dunia dapat di gelar di Sumatera Utara,” pungkas Saleh.
Saleh menambahkan penggunaan daya untuk kejuaraan dunia F1H2O adalah sebesar 152 Mega Watt hour (MWh) yang dipergunakan kejuaraan dunia tersebut.
Lebih lanjut, Saleh mengatakan F1H2O dapat menjadi contoh bagi olahraga internasional untuk mengadopsi REC dari PLN sebagai wujud komitmen terhadap penggunaan energi bersih.
Project Direktor F1H2O 2024 dan Wakil Dirut MGPA Samsul Purba mendukung pelaksanaan F1H2O untuk menggunakan energi listrik yang lebih bersih. Selain itu, visi misi ini sejalan dengan program pemerintah dalam penurunan emisi.
“Gelaran F1H2O tahun 2024 telah resmi melakukan pembelian REC sumber listriknya berasal dari EBT. Hal ini bertujuan untuk Hal ini sejalan untuk mewujudkan kawasan pariwisata yang ramah lingkungan serta mendukung program pemerintah dalam penurunan emisi,” jelas Samsul.
Editor : Ismail
Artikel Terkait