Maruli mengakui bahwa perkara penggunaan gedung ini untuk politik membuatnya was-was. Pasalnya, ia memastikan bahwa TNI selalu menghindari adanya celah keributan.
"Sekarang kalau misalnya, gimana ceritanya ya, kalau aset negara, terus di publik, terus disewa, ya sebetulnya kita menghindari karena takut ribut cuma kadang kan miss-miss saja ya," tuturnya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait