Melalui Guru Kreator Digital, Alween Ong Mendorong Transformasi Digital di Sekolah 

Ismail
Kegiatan Guru Kreator Digital  di Tebingtinggi beberapa waktu lalu diikuti puluhan guru Raudhatul Athfal (RA) se-kota Tebing Tinggi. 

MEDAN, iNewsMedan.id- Guru kreator digital adalah salah satu inisiatif yang digagas oleh Alween Ong, seorang calon legislatif dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk DPR RI dari Dapil Sumut 1. 

Program ini bertujuan untuk memberikan dukungan kepada para guru dan meningkatkan kehadiran sekolah secara online. Kegiatan ini rutin diadakan di berbagai sekolah, khususnya untuk para guru. 

Beberapa bulan lalu, kegiatan ini telah diadakan di beberapa sekolah, termasuk Sekolah Nurul Iman Deli Serdang, Sekolah Alam Johor Islamic, sekolah di Deli Tua, dan bulan lalu untuk sekolah-sekolah di Tebing Tinggi. 

"Tujuan utama dari program ini adalah untuk mengoptimalkan kehadiran sekolah di platform Google dan membantu para guru menjadi lebih terampil dalam hal digital,"ucap Alween Ong, Kamis (5/10). 

Alween Ong yang juga anggota Dewan Pakar DPD PKS Sumatera Utara ini menekankan bahwa kegiatan ini merupakan upaya nyata yang telah dilakukan jauh sebelum masa kampanye, dan didukung oleh Gerakan Kawan Awen melalui dana dari narsis digital printing. 

"Jadi kegiatan ini murni kita lakukan jauh sebelum masa caleg," ungkapnya. 

Pada salah satu acara "Guru Kreator Digital" di Tebing Tinggi,  puluhan guru Raudhatul Athfal (RA) se-kota Tebing Tinggi berkumpul di RA Yasin Tebing Tinggi untuk mengikuti acara berjudul "Guru Kreator Digital."  

Mereka mendapatkan wawasan dan keterampilan dalam bidang digital marketing, desain grafis, video editing, dan kecerdasan buatan (AI). 

Alween Ong yang juga seorang wirausaha muda sukses asal Tebing Tinggi, membagikan pengalaman dan pengetahuannya tentang berbagai aspek digital. Ia juga secara langsung membantu aktivasi profil bisnis Google untuk setiap sekolah yang hadir. 

Acara ini dihadiri oleh lebih dari 87 guru RA dari seluruh Tebing Tinggi yang aktif mengikuti berbagai sesi pelatihan dan diskusi. Mereka belajar cara memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan sekolah, mengembangkan kehadiran online, serta menciptakan desain grafis menarik dan video berkualitas tinggi. 

Selain itu, diskusi tentang kecerdasan buatan merangsang pemikiran para guru tentang potensi penggunaannya dalam meningkatkan efektivitas pengajaran. Mereka membahas cara AI dapat digunakan untuk memberikan pendekatan individual kepada siswa dan mendukung pengajaran berbasis data. 

"Rencananya, kegiatan serupa akan digelar pada bulan Oktober ini untuk sekolah dan guru di Serdang Bedagai," pungkas Alween.

Editor : Ismail

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network