MEDAN, iNewsMedan.id- Pekerjaan sistem drainase menggunakan sarana U-Ditch di kawasan Kota Medan, terutama di sepanjang Jalan Jermal 17, Kelurahan Denai, Kecamatan Medan Denai, menimbulkan masalah serius. Setelah selesainya proyek drainase, kondisi jalan kini sangat buruk, penuh lumpur dan becek, yang mengakibatkan kecelakaan bagi pengendara roda dua dan roda empat yang melewatinya.
Beberapa warga, seperti Ilham, Fandi, dan Junaidi, telah mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap situasi ini.
Mereka berpendapat bahwa langkah pengaspalan ulang harus segera diambil, tetapi tumpukan tanah bekas galian, lumpur jalan, dan retakan tampaknya dibiarkan tidak terurus.
"Kami mengharapkan agar Walikota Medan, Bobby Afif Nasution, dapat memerintahkan Kadis SDABMBK Kota Medan, Topan Ginting, untuk segera mengatasi masalah ini, " ucap ketiga warga tersebut yang dijumpai secara terpisah.
Selain itu, beberapa warga lain di kawasan ini mencatat bahwa sebelum pemasangan U-Ditch, banjir bukanlah masalah besar di wilayah ini. Namun, setelah pengerjaan proyek ini, situasinya justru memburuk.
Debu bekas pekerjaan yang terbawa oleh angin saat hari panas telah memasuki rumah-rumah warga, menyebabkan banyak penderitaan.
"Kami berharap Walikota Medan, Pak Bobby, dan anggota DPRD Medan, terutama yang mewakili Dapil 4, akan merespons aspirasi warga yang merasakan dampak negatif dari proyek ini dengan serius dan segera mengambil tindakan yang diperlukan," pungkas Ilham.
Editor : Ismail
Artikel Terkait