Sebagaimana diberitakan dua orang guru di salah satu SMP negeri di Medan diduga menghina salah seorang murid perempuannya. Mereka mengatakan sang murid dengan sebutan miskin dan bodoh saat pembagian rapor.
Dari informasi yang dihimpun aksi tersebut awalnya diketahui Wakil Anggota DPRD Kota Medan Ihkwan Ritonga. Sang murid merupakan siswa dari keluarga kurang mampu binaanya.
Murid itu mengatakan, sudah 2 kali sang guru mengatakan hal tersebut. Mereka mengatakannya saat pembangian rapor.
Siswa itu dipanggil untuk mengambil rapor, lalu mereka menyebut murid malang itu dengan sebutan bodoh. Ikhwan selanjutnya mendatangi sekolah dan meminta oknum guru tidak mengulangi lagi perbuatannya.
Editor : Ismail
Artikel Terkait