MAUMERE, iNewsMedan.id - Polisi Militer (POM) Lanal Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT) berhasil mengamankan tiga oknum TNI Angkatan Laut (AL) yang menganiaya warga dengan gagang pistol hingga mengolesi kemaluan dengan balsam.
Akibat kejadian itu, korban berinisial AWS, warga Patisomba, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka mengalami luka di wajah dan trauma berat.
Danlanal Maumere, Kolonel Laut (P) Ady Dharmawan mengatakan, ketiga oknum anggota Lanal yang diduga menganiaya seorang warga sudah diamankan.
“Untuk sementara masih dimintai keterangan, dilaksanakan interogasi dan masih diamankan di kantor Pomal Lanal Maumere,” katanya, Minggu (28/5/2023).
Danlanal menegaskan, jajarannya akan menindak tegas sesuai hukum yang berlaku bagi anggota yang melakukan tindak pidana.
“Kasus pemukulan yang melibatkan oknum anggota Lanal ini memang sedang dimediasi antara korban dengan pelaku, tapi kami proses hukum tetap berjalan,” katanya.
Korban penganiayaan, AWS menuturkan, kasus penganiayaan berawal saat dirinya dipanggil orang tua sang pacar karena telat datang bulan.
“Saya pun pergi menemui orang tua pacar saya. Tidak lama kemudian, orang tua pacar saya memanggil tiga anggota Lanal Maumere. Katanya untuk membantu menyelesaikan masalah tersebut,” katanya.
Saat hendak menyelesaikan masalah, AWS mengaku wajahnya dipukul oleh tiga oknum anggota Lanal tersebut. “Alat kemaluan saya juga dikasih balsem hingga bengkak,” ucapnya.
Artikel ini telah terbit di halaman iNews.id dengan judul Aniaya hingga Oleskan Balsam ke Kemaluan Warga, 3 Oknum TNI AL Diamankan
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait
