Apalagi menuju tahun politik menjelang Pemilu 2024, biasanya penyebaran informasi akan semakin tenggelam dengan berbagai hal berupa ujaran kebencian dan hoaks. Untuk itu sebagai pengguna cerdas, ia mengajak memfilter isi informasi yang beredar di internet terutama media sosial agar tidak mudah terprovokasi hal negatif.
Melanjutkan nara sumber lainnya Dewan Pengarah Siber Kreasi, Yosi Mokalu mengungkapkan mengenai keuntungan memiliki kecakapan digital sebagai bekal untuk bersaing di dunia yang terus bergerak cepat. Selain itu, ia juga mengutarakan bagaimana menggunakan media sosial sebagai sarana berbagi hal-hal positif.
Pentingnya kecakapan digital membuat Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Siber Kreasi untuk mengedukasi masyarakat untuk makin cakap digital.
"Literasi digital tahun 2023 ini menyasar segmen pendidikan, instansi pemerintah, masyarakat umum, dengan penyelenggaraan paralel di kabupaten/kota yang menargetkan 5,5juta orang tahun ini," ungkap Yosi.
Sebagai informasi, kegiatan Pekan Literasi Digital merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi.
Editor : Jafar Sembiring
Artikel Terkait