MEDAN, iNewsMedan.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima masukan kondisi Sumatera Utara (Sumut) dari para relawan di Lanud Soewondo, menjelang kepulangan Presiden ke Jakarta setelah 5 hari melakukan kunjungan kerja di Sumut, Minggu (12/2/2023).
Para relawan yang diterima Jokowi antar lain Hanson Munthe Bara JP; T.M Yusuf Ketua Ralawan Buruh Sahabat Jokowi; Sahat Simatupang eks Direktorat Relawan Tim Kampenya Jokowi - Ma'ruf Amin Sumut; Thomson Manurung Sekjen Sekber Jokowi Nusantara; Ihutan Pane Sekjen Relawan Indonesia Kerja (RIK); Tiaruli Sidabutar Srikandi Bara JP; Ria Sitorus Relawan JPKP dan Budi Susanto Relawan Alrejo dll
Pada kesempatan tersebut Jokowi menerima laporan tertulis di Sumut mulai dari pengelolaan Pelabuhan Pelindo yang belum optimal dan melibatkan rakyat seperti pengadaan air bersih untuk kapal yang bersandar agar dikerjakan warga sekitar pelabuhan hingga kondisi pertanian dan kehutanan serta sikap relawan Jokowi untuk 2024.
Eks Direktorat Relawan Tim Kampenya Jokowi-Ma'ruf Amin Sumut Sahat Simatupang mengatakan, lahan Hak Guna Usaha (HGU) PTPN II yang dikerjasamakan dengan developer nasional seperti Grup Ciputra dll mestinya juga menyediakan perumahan murah dan terjangkau seperti konsep perumahan Jokowi.
"Karena kalau di atas lahan Eks HGU kan masih banyak masalah hukumnya. Jadi kami sarankan kepada Pak Jokowi untuk lahan HGU bisa dipakai membangun perumahan murah. Masalah penduduk urban di Medan adalah sulit dan mahalnya membeli tanah untuk pertapakan rumah di Kota Medan," kata Sahat dihadapan Presiden Jokowi.
Salah satu jalan keluarnya, kata Sahat adalah lahan HGU PTPN II dikerjasamakan pengelolaannya untuk perumahan rakyat yang dikenal warga dengan sebutan perumahan Jokowi.
"Karena perumahan Grup Ciputra yang dibangun diatas lahan HGU PTPN II tipe terendahnya saja dengan dua kamar harganya sangat mahal diatas Rp 500 juta pak. Kalau perumahan Jokowi dengan tipe yang sama tidak lebih dari Rp 300 juta pak," ujar Sahat.
Pada kesempatan tersebut, Bara JP Sumut yang diwakili Hanson Munthe menyampaikan kepada Jokowi agar pemerintah memberi perhatian kepada petani Karo dan Simalungun serta kelestarian hutan.
"Bapak Presiden kami sampaikan kondisi hutan dan pertanian di Karo dan Simalungun agar menjadi perhatian ekstra pemerintah pusat. Kemudian pengelolaan Food Estate di Kabupaten Humbang Hasundutan agar terintegtasi dengan peningkatan sumber daya manusia dengan mendirikan sekolah tinggi pertanian dan pariwisata di kawasan Danau Toba," terang Hanson.
Ketua Relawan Buruh Sahabat Jokowi T.M Yusuf melaporkan, relawan di Sumut satu barisan menunggu perintah Jokowi.
"Kami menunggu perintah dan arahan Pak Jokowi 2024. Organ relawan pendukung Jokowi satu komando menunggu arahan Pak Jokowi." kata Yusuf yang juga Ketua Konfederasi SPSI Sumut pimpinan Andi Gani Nena Wea.
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait