DELISERDANG, iNews.id - Polisi masih terus melakukan penyelidikan penembakan pendeta Fernando Tambunan di kediamannya, Dusun III, Desa Jaharun A, Kecamatan Galang, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.
Kanit Reskrim Polsek Galang Iptu Panji Nugraha, menyampaikan, berdasarkan hasil pemeriksaan dan olah tempat kejadian perkara (TKP), korban ditembak menggunakan senapan angin.
"Hasil pemeriksaan dokter Rumah Sakit Umum Amri Tambunan Lubukpakam, proyektilnya senapan angin," ujar Panji. Selasa (28/7/2022).
Dia mengatakan sudah memeriksa sejumlah saksi untuk diminta keterangan terkait kejadian tersebut.
"Masih tiga orang diperiksa yakni istri, anak dan tetangga korban. Untuk saksi lain dalam pengembangan," katanya.
Ditanya dari arah mana korban tertembak, Panji menyebut arah tembakan berasal dari atas bukit areal sawit.
"Sebelah kanan atas rumah korban ada bukit areal sawit. Diduga pelaku menembaknya dari situ. Hal itu berdasarkan keterangan istrinya," kata Panji.
Menurutnya, saat ini kondisi korban masih dalam perawatan medis di RSUD Amri Tambunan Lubukpakam.
Diketahui, seorang pendeta di Kabupaten Deliserdang terkapar bersimbah darah akibat ditembak orang tak dikenal (OTK), Senin (27/6/2022) malam.
Korban bernama Fernando Tambunan (47) warga Desa Jaharun A, Kecamatan Galang, Deliserdang. Dia terkena tembakan di bagian dada.
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait