get app
inews
Aa Read Next : Simak, Ini Etika Bebas Berpendapat di Ruang Digital

Desa Digital Upaya Pembangunan Pedesaan Menuju Indonesia 4.0

Sabtu, 14 Mei 2022 | 12:28 WIB
header img

JAKARTA, iNews.id- Dirjen Pembangunan Daerah Tertinggal Kementerian Desa PDTT, Drs. Samsul Widodo, MA., mengatakan bahwa ada sekitar 70% pengguna internet di Indonesia. Jumlah yang bisa dibilang besar tersebut tentu akan membantu keberlangsungan program Smart Village dari pemerintah. 

Dia juga memaparkan pemerintah saat ini memiliki program yang bertajuk “Desa digital untuk 1000 desa” yang menggunakan dana APBD.

"Program ini diharapkan mampu menghilangkan atau meminimalisir adanya kesenjangan antara desa dan kota maupun antar desa itu sendiri," bebernya dalam Webinar Ngobrol Bareng Legislator, Jum'at (13/5).

Pakar Ekonomi dan Sumberdaya Lingkungan dari IPB, Dr. A. Faroby Falatehan,SP,ME., mengatakan teknologi sangat membantu masyarakat dalam berbelanja kebutuhan sehari-hari, salah satunya adalah kemudahan dalam melakukan transaksi. 

"Sistem teknologi ini dapat mempermudah dalam aspek administrasi seperti pembuatan KTP, SIM, dan lain-lain," ucapnya.

Dia juga menuturkan, pesatnya penggunaan teknologi informasi dalam seluruh aspek kehidupan mulai dari lingkungan pemerintah sampai dengan masyarakat telah mendorong beberapa kota di Indonesia untuk menerapkan keterhubungan pemanfaatan teknologi informasi yang ada berupa integrasi elemen-elemen kota untuk mendukung kesinambungan kehidupan perkotaan berbasis teknologi informasi atau bisa disebut dengan smart city.

" Pengembangan suatu kota menjadi sebuah smart city sejalan dengan program pemerintah melalui Bappenas, yang telah menetapkan peta jalan pembangunan perkotaan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019,"terangnya.

Tercatat telah ada pengembangan 7 kawasan metropolitan saat ini, 5 kawasan metropolitan baru, 10 kota baru publik, 20 kota otonom, dan 39 pusat pertumbuhan baru. 

Adapun Indikator dari terciptanya Smart City yaitu Smart Economy, Smart People, Smart governance, Smart mobility, Smart Environment, dan Smart living.

Selain Smart city, ada juga konsep Smart Village atau yang biasa disebut desa digital. 

"Desa Cerdas merupakan konsep baru pembangunan pedesaan melalui solusi cerdas untuk mendukung transformasi jangka panjang desa menuju masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan,"terangnya.

Anggota Komisi I DPR RI dan Wakil Ketua MPR RI, Prof. Dr. H. Syariefuddin Hasan, MM., MBA., menyambut baik dan sangat mendukung program pemerintah, yaitu pembangunan pedesaan menuju Indonesia 4.0. Hal ini merupakan program dari Kementerian Desa PDTT untuk mewujudkan desa digital. 

"Generasi muda sangat diharapkan dapat membantu program pemerintah untuk mewujudkan ini," pungkasnya.

 

Editor : Ismail

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut