get app
inews
Aa Text
Read Next : Pertamina Jamin Stok BBM Cukup, Distribusi ke SPBU Ditargetkan Normal dalam 3 Hari

Wali Kota Medan: Dana Bank Dunia Rp1,5 T Pengendali Banjir Dikelola BBWS, Tak Masuk Rekening Pemko

Rabu, 03 Desember 2025 | 15:46 WIB
header img
Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas. Foto: Dok Pemko Meda

MEDAN, iNewsMedan.id - Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, membantah keras bahwa Pemerintah Kota (Pemko) Medan mengelola dana bantuan sebesar Rp1,5 triliun dari Bank Dunia untuk program pengendalian banjir di Kota Medan. Rico menegaskan bahwa dana tersebut sepenuhnya dikelola oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) dan tidak ada sepeser pun yang masuk ke rekening Pemko Medan.

Rico menjelaskan bahwa Pemko Medan hanya berperan sebagai pihak yang menerima manfaat dan membantu dalam urusan administratif serta komunikasi dengan warga terkait program tersebut.

Ia menekankan kembali bahwa isu Pemko mengelola dana tersebut adalah tidak benar.

"Bahwasanya itu, tidak benar. Tidak ada anggaran Rp1,5 triliun itu dikelola oleh Pemerintah Kota Medan. Tidak dikelola oleh Pemerintah Kota Medan. Karena dana tersebut adalah dana World Bank yang pengelolaannya itu diberikan kepada BWS. Karena untuk menangani infrastruktur sungai itu adalah kewenangan pemerintah pusat yang di mana di situ ada BWS di sana. Itu BBWS II," kata Rico di Kota Medan, Rabu (3/12/2025).

Menurut Rico, perencanaan pengendalian banjir ini sudah dilakukan sejak tahun 2022, mencakup normalisasi sungai dan pembangunan kolam retensi. Beberapa proyek yang saat ini masih dalam proses pengerjaan (on progress) adalah normalisasi Sungai Badera, pembuatan kolam retensi Sungai Selayang, dan normalisasi Sungai Kera.

"Pemerintah Kota Medan ini adalah bagian dari penerima manfaatnya. Kami yang menjalankan administratif dan juga bagaimana berkomunikasi dengan warga. Karena seluruh pengerjaan tersebut itu dikerjakan oleh BWS," jelas Rico.

Ia kembali menegaskan transparansi pengelolaan dana tersebut. "Saya tekankan sekali lagi bahwa tidak ada uang Rp1,5 triliun masuk ke rekening Pemkot Medan. Dana tersebut tidak dikelola oleh Pemerintah Kota Medan. Dana tersebut dikelola oleh BWS," tutur Rico.

Rico berharap dana bantuan ini efektif dalam mengendalikan banjir, termasuk mempercepat penurunan debit air setelah hujan. Pemko Medan terus berkoordinasi dengan BBWS untuk memastikan proyek berjalan lancar.

Salah satu peran Pemko Medan, kata Rico, adalah membantu proses pembebasan lahan yang diperlukan untuk proyek penanggulangan banjir ini.

"Sekarang dalam proses, mungkin pengerjaan tahun ini. Pembebasan lahannya sudah. Ada beberapa titik yang kita pakai dari Dinas Perkim untuk melakukan pembebasan lahan tersebut. Itulah bagian dari Pemko Medan untuk membantu proyek ini bisa terjadi, penanggulangan banjir ini bisa terjadi," tutup Rico.

Editor : Jafar Sembiring

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut