Eks Ketua TPD Ganjar–Mahfud, Paul Baja Ditarik Masuk Struktur PDIP Sumut
MEDAN, iNewsMedan.id- Kepengurusan DPD PDI Perjuangan Sumatera Utara periode 2025-2030 resmi dilantik, Rabu, 19 November 2025. Pelantikan yang ditandai dengan pengucapan sumpah/janji dipimpin oleh Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Syaiful Hidayat.
Dalam struktur yang dibacakan, jabatan untuk ketua masih dipercayakan kepada Rapidin Simbolon. Begitu juga jabatan Sekretaris yang masih diemban oleh Sutarto dan Bendahara yang dijabat oleh Meriahta Sitepu.
Akan tetapi untuk jabatan para wakil ketua dan wakil sekretaris terdapat perubahan. Bahkan beberapa nama merupakan sosok yang baru bergabung dengan PDI Perjuangan namun telah menunjukkan dedikasi besar terhadap partai tersebut pada agenda politik lima tahunan seperti Pilpres.
Sosok tersebut yakni Paul Baja M Siahaan, yang pada Pilpres 2024 lalu menjadi Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar Pranowo-Mahfud MD selaku capres-cawapres yang diusung PDI Perjuangan. Paul Baja M Siahaan yang berprofesi sebagai pengusaha ini mengisi jabatan Wakil Ketua Bidang Industri, Perdagangan, BUMN, Investasi, Koperasi dan UMKM.
Rapidin mengatakan perubahan ini didasarkan pada hasil pencermatan mereka terhadap potensi para kader yang dinilai mumpuni untuk mengisi bidang-bidang yang dibutuhkan.
“Para pengurus yang masuk ini merupakan sosok-sosok yang terbaik dari hasil pencermatan yang kita lakukan. Kita kemarin sudah membuat berbagai kegiatan termasuk FGD untuk mencermati kebutuhan-kebutuhan bidang yang sesuai dengan kondisi saat ini,” kata Rapidin Simbolon.
Rapidin mengatakan, komposisi para pengurus ini juga didasarkan pada petunjuk dari DPP PDI Perjuangan yang meminta agar jajaran DPD maupun DPC agar memperhatikan keterwakilan perempuan, kompetensi dan kapasitas serta keterwakilan dari generasi muda dalam kepengurusan.
“Ini semua tetap merujuk pada instruksi tersebut. Karena kita yakin bahwa hal tersebut didasarkan pada kepentingan partai dalam menatap agenda politik kedepannya. Dan satu lagi, kita harus melihat integritas dan loyalitas yang sudah ditunjukkan kepada partai,” ujarnya.
Sebelumnya, Ketua OKK DPP PDI Perjuangan Andreas Hugo Pareira mengatakan instruksi dari DPP yang meminta agar jajaran DPD dan DPC memperhatikan keterwakilan perempuan, kompetensi dan kapasitas serta keterwakilan generasi muda dalam kepengurusan didasarkan pada analisis geopolitik dan geoekonomi.
“Artinya kepengurusan yang ada harus mampu menjawab tantangan atas kondisi geopolitik dan geoekonomi saat ini. Kita tidak bisa menghindarkan diri dari dua isu itu,” ungkapnya.
Adapun susunan pengurus DPD PDI Perjuangan Sumatera Utar periode 2025-2030 yang dilantik yakni sebagai berikut:
Ketua: Rapidin Simbolon
Wakil Ketua Bidang Kehormatan Partai, Alamsyah Hamdani
Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Legislatif dan Eksekutif (masih dikosongkan)
Wakil Ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi , Samulya Surya
Wakil Ketua Bidang Keanggotaan, ORganisasi dan Sumber Daya (kosong)
Wakil Ketua Bidang Sumber Daya, Brilian Moktar
Wakil Ketua Bidang Politik, Sutrisno Pangaribuan
Wakil Ketua Bidang Kebijakan Publik dan Reformasi Birokrasi, Dameria Pangaribuan
Wakil Ketua Bidang Reformasi Sistem Hukum, Sarma Hutajulu
Wakil Ketua Bidang Perekonomian (kosong)
Wakil Ketua Bidang Kebudayaan dan Pendidikan (kosong)
Wakil Ketua Bidang Penanggulangan Bencana Kesehatan Perempuan dan Anak, Ermawarni Tampubolon
Wakil Ketua Bidang Industri, Perdagangan, BUMN, Investasi, Koperasi dan UMKM, Paul Baja Siahaan
Wakil Ketua Bidang Tenaga Kerja dan Jaminan Sosial, Penyabar Nakhe
Wakil Ketua Bidang Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Yemitema Laoly
Wakil Ketua Bidang Keagamaan kepercayaan kepada TYME, M Affan
Wakil Ketua Bidang Ekonomi Kreatif dan Digital, Meryl Rouli Saragih
Wakil Ketua Bidang Hukum dan Advokasi, Landen Marbun
Wakil Ketua Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah, Tesya Cimira
Sekretaris : Sutarto
Wakil Sekretaris Bidang Internal Syarifah Alatas
Wakil Sekretaris Bidang Program, Darsen Song
Bendahara: Meriahta Sitepu
Wakil Bendahara Dumanter Tampubolon
“Untuk mengisi jabatan yang kosong masih akan dibicarakan lebih lanjut karena saat ini masih dalam tahap pendalaman,” kata Rapidin Simbolon.
Editor : Ismail