get app
inews
Aa Text
Read Next : Imigrasi Medan Perketat Pengawasan: Tak Lapor WNA via APOA, Pemilik Hotel Bisa Dipidana 3 Bulan

Autogate Kualanamu Terkendala? Imigrasi Medan Jelaskan Pentingnya Data Akurat di Platform Digital

Selasa, 18 November 2025 | 16:18 WIB
header img
Autogate Kualanamu Terkendala? Imigrasi Medan Jelaskan Pentingnya Data Akurat di Platform Digital. Foto: Dok Imigrasi Medan

MEDAN, iNewsMedan.id - Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan mengimbau seluruh penumpang, baik Warga Negara Indonesia (WNI) maupun Warga Negara Asing (WNA), untuk lebih teliti saat mengisi data pada aplikasi All Indonesia. Imbauan ini disampaikan guna mengoptimalkan penggunaan layanan autogate dan konter pemeriksaan manual di Bandara Internasional Kualanamu, menyusul peningkatan penggunaan aplikasi tersebut.

Edukasi dan pendampingan oleh petugas Imigrasi menemukan bahwa masih terdapat kendala teknis yang sering terjadi karena ketidaksesuaian data yang diinput penumpang dengan dokumen perjalanan mereka.

Dalam pendampingan di lapangan, Imigrasi Medan mengidentifikasi dua data krusial yang paling sering menjadi sumber masalah:

Ketepatan Pengisian Tanggal Kedatangan: Banyak penumpang mengisi tanggal kedatangan dengan tanggal saat mereka mengisi aplikasi, terutama jika pengisian dilakukan jauh sebelum hari keberangkatan. Kesalahan ini menyebabkan sistem tidak dapat mencocokkan data yang berujung pada kegagalan verifikasi. Penumpang diminta untuk memastikan tanggal yang diinput adalah waktu kedatangan yang sesungguhnya di Indonesia.

Kecermatan Memasukkan Nomor Paspor: Nomor paspor yang merupakan kombinasi huruf dan angka seringkali diketik kurang cermat, seperti tertukar antara huruf dan angka, atau terlewat satu digit. Ketidaksesuaian sekecil apa pun di bagian ini dapat menghambat sistem autogate dalam memverifikasi identitas.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan, Uray Avian, menyampaikan bahwa langkah edukasi ini bertujuan untuk memberikan kemudahan dan kelancaran layanan.

"Program All Indonesia ini membantu mempercepat proses pemeriksaan. Karena itu, kami mendorong penumpang untuk mengisi data secara teliti dan mendekati waktu perjalanan agar layanan dapat digunakan secara maksimal," ujar Uray Avian, Selasa (18/11/2025).

Integrasi aplikasi All Indonesia di Bandara Kualanamu merupakan implementasi nyata dari Program 13 Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya poin ke-9, yang berfokus pada penguatan pemeriksaan keimigrasian di Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI). 

Program ini menekankan peningkatan kualitas pemeriksaan, pemanfaatan teknologi, dan penguatan standar operasional agar layanan keimigrasian menjadi lebih cepat, presisi, dan berkelas dunia.

Dengan kesadaran dan ketelitian penumpang dalam mengisi data All Indonesia, Imigrasi Medan berharap proses pemeriksaan keimigrasian di Kualanamu dapat berjalan lebih lancar dan efisien, menjadikan pengalaman kedatangan di Indonesia lebih nyaman dan tertib.

Editor : Jafar Sembiring

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut