Sinergi Bulog-TNI Serap 20 Ton Gabah di Batu Bara, Petani Dapat Harga Pasti
BATU BARA, iNewsMedan.id - Perum Bulog Kantor Cabang Asahan bersama Tentara Nasional Indonesia (TNI) menunjukkan komitmen nyata dalam menjamin kesejahteraan petani dan memperkuat Cadangan Beras Pemerintah (CBP). Sinergi ini terwujud dalam aksi penyerapan 20 ton gabah kering panen petani di Desa Gunung Bandung, Kabupaten Batu Bara, dengan harga Rp6.500 per kilogram, memberikan kepastian harga yang menguntungkan bagi Kelompok Tani Mekar Baru.
Aksi nyata yang melibatkan Bulog, jajaran TNI (Babinsa), aparat desa, dan Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) ini berlangsung pada Kamis, 02 Oktober 2025, menyasar hasil panen gadu.
Pembelian gabah sebanyak 20.000 kilogram ini dipimpin langsung oleh Kepala Bulog KC Asahan, Bapak Gusdi Prasmana, bersama Dandim 0208/Asahan, Letkol Inf Edy Syahputra, S.H., M.I.P.
Langkah ini disambut baik oleh para petani. Mereka merasa lebih tenang karena hasil panennya kini memiliki pasar yang jelas dengan harga yang menguntungkan, menjauhkannya dari kekhawatiran jatuh ke tangan tengkulak.
“Bulog hadir untuk memberikan jaminan harga yang layak bagi petani. Penyerapan gabah ini tidak hanya menjaga semangat petani, tetapi juga memperkuat ketahanan pangan nasional,” tegas Gusdi Prasmana.
Dandim 0208/Asahan, Letkol Inf Edy Syahputra, S.H., M.I.P., menekankan pentingnya kolaborasi antar instansi. “Sinergi antara Bulog dan TNI adalah bukti nyata bahwa negara hadir untuk petani. Kami siap terus mendukung agar kesejahteraan petani meningkat,” ujarnya.
Kehadiran Babinsa, aparat desa, dan PPL sejak proses tanam hingga pasca panen juga memperkuat pendampingan di lapangan, memastikan petani mendapatkan dukungan penuh.
Selain menyejahterakan petani, penyerapan gabah ini memiliki tujuan strategis. Gabah yang diserap akan diolah menjadi beras dan masuk ke dalam Cadangan Beras Pemerintah (CBP).
Aksi ini sekaligus memastikan ketersediaan CBP di wilayah Asahan dan sekitarnya tetap aman, serta menjadi bukti nyata kehadiran negara dalam menjaga stabilitas pangan dari hulu hingga hilir.
Editor : Jafar Sembiring