Viral! Harimau Peliharaan Alshad Ahmad Kritis, Kondisinya Mengkhawatirkan!

BANDUNG, iNewsMedan.id - Harimau peliharaan selebritas internet Alshad Ahmad, Jinora, dilaporkan dalam kondisi kritis. Kondisi kesehatan hewan buas ini sangat mengkhawatirkan dan memerlukan penanganan medis intensif.

Kabar ini diunggah oleh Alshad melalui akun Instagram pribadinya. Ia menyampaikan bahwa harimau kesayangannya itu sudah sakit parah sejak beberapa hari lalu, meskipun penyebabnya masih belum diketahui.

Baca Juga

Aktivis Lingkungan Kritik Alshad Ahmad: Satwa Liar Hidup di Hutan Bukan di Youtube

"Sejak hari Sabtu, 6 September 2025, Jinora mengalami hilang nafsu makan dan penurunan aktivitas. Sampai Selasa, 9 September masih belum mau makan," tulis Alshad, dikutip Jumat (12/9/2025).

Karena kondisi Jinora yang terus melemah, tim dari Bandung Wildlife Park bersama dokter hewan dari kebun binatang dan rumah sakit hewan segera turun tangan. Mereka melakukan pemeriksaan menyeluruh, termasuk pengambilan sampel darah dan X-ray, untuk mencari penyebab sakit serta menentukan pengobatan yang tepat.

Alshad pun memohon doa dari para pengikutnya agar harimau peliharaannya bisa segera pulih. "Mohon doanya buat Jinora, ya, guys. Semoga hasil tesnya bagus dan Jinora bisa cepat sembuh lagi," harapnya.

Baca Juga

Beredar Unggahan Nissa Asyifa Peringatkan Tiara Andini soal Alshad Ahmad

Bolehkah Memelihara Harimau?

Meskipun harimau adalah hewan liar yang seharusnya hidup di habitat aslinya, masyarakat Indonesia sebenarnya diperbolehkan untuk memelihara satwa ini. Aturan tersebut tertuang dalam Permenhut Nomor P.19 tahun 2005.

Namun, ada beberapa syarat ketat yang harus dipenuhi. Hewan yang dipelihara harus berasal dari penangkaran, bukan hasil tangkapan dari alam liar. Selain itu, hewan tersebut harus termasuk kategori generasi kedua (F2) atau generasi berikutnya, yaitu hasil perkawinan dari hewan liar di penangkaran.

Baca Juga

5 Potret Ala Nissa Asyifa yang Diduga Lahirkan Anak Alshad Ahmad

Pakar satwa liar mengingatkan bahwa memelihara harimau memiliki risiko besar, terutama terkait kesejahteraan hewan. Kurangnya ruang gerak dan kondisi yang tidak sesuai dengan habitat aslinya dapat memicu masalah kesehatan fisik dan mental pada hewan tersebut.

Editor : Jafar Sembiring