get app
inews
Aa Text
Read Next : Diskon Tarif Listrik Dorong Deflasi di Sumut pada Februari 2025

Naik 7,36 Persen, BPS Catat Jumlah Penduduk Miskin di Sumut Tembus 1,14 Juta Jiwa

Jum'at, 25 Juli 2025 | 14:15 WIB
header img
Statistisi Ahli Utama BPS Sumut, Drs Misfaruddin, M.Si, (kanan). Foto: Istimewa

MEDAN, iNewsMedan.id – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat angka kemiskinan di wilayah Provinsi Sumatera Utara mengalami kenaikan dalam enam bulan terakhir. Berdasarkan hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2025, jumlah penduduk miskin meningkat sebesar 0,17 persen poin, dari 7,19 persen pada September 2024 menjadi 7,36 persen pada Maret 2025.

Hal itu disampaikan Statistisi Ahli Utama BPS Sumut, Drs Misfaruddin, M.Si, mewakili Kepala BPS Sumut dalam rilis resmi yang diterbitkan, Jumat (25/7/2025).

“Jumlah penduduk miskin pada Maret 2025 mencapai 1,14 juta jiwa, bertambah sekitar 29,3 ribu jiwa dibandingkan September 2024. Namun jika dibandingkan dengan Maret 2024, angka ini justru mengalami penurunan 0,63 persen poin,” jelas Misfaruddin.

Secara rinci, persentase penduduk miskin di wilayah perkotaan tercatat sebesar 7,10 persen, naik 0,09 persen poin dibandingkan September 2024. Sementara di perdesaan, naik sebesar 0,27 persen poin menjadi 7,71 persen.

BPS juga mencatat garis kemiskinan di Sumut pada Maret 2025 sebesar Rp666.546 per kapita per bulan. Sebagian besar atau 76,49 persen dari garis kemiskinan ini berasal dari komponen makanan, sementara sisanya berasal dari kebutuhan bukan makanan.

Naiknya jumlah penduduk miskin turut dibarengi dengan meningkatnya Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) dari 1,084 menjadi 1,126 serta Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) dari 0,246 menjadi 0,263. Hal ini menunjukkan bahwa kesenjangan pengeluaran konsumsi antarpenduduk miskin kian melebar dan pengeluaran mereka makin menjauhi garis kemiskinan.

“Artinya, bukan hanya jumlah penduduk miskin yang bertambah, tetapi mereka yang berada dalam kondisi miskin makin sulit keluar dari garis kemiskinan,” ujar Misfaruddin.

Editor : Ismail

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut