Tragis, Guru SD Dibegal di Depan Anak Sendiri Saat Pulang dari Sekolah

BANGKALAN, iNewsMedan.id - Seorang guru sekolah dasar (SD) di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, menjadi korban tindak kejahatan jalanan. Ia dibegal oleh tiga pria tak dikenal yang menggunakan senjata api dan celurit. Akibat insiden tersebut, sepeda motor milik korban dibawa kabur oleh para pelaku.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, peristiwa terjadi saat korban, Maidatul Hasanah, guru di SDN Lerpak, Kecamatan Geger, dalam perjalanan pulang usai mengajar. Saat itu, ia tengah mengendarai sepeda motor sambil membonceng anaknya.

Baca Juga

Tak Hanya Jadi Guru, Ini Prospek Kerja Lulusan Jurusan PGSD

Namun, sekitar 400 meter sebelum tiba di rumah, korban tiba-tiba dihadang tiga pria yang juga mengendarai sepeda motor. Ketiganya langsung mengancam dengan senjata tajam dan api, memaksa korban menyerahkan kendaraannya.

Setelah berhasil merampas motor, para pelaku melarikan diri ke arah selatan. Warga yang tiba di lokasi hanya menemukan korban dalam kondisi panik, sementara sang anak menangis ketakutan.

Suami korban yang mendengar kejadian tersebut sempat berusaha mengejar para pelaku bersama warga lainnya. Namun mereka akhirnya memilih mundur, setelah mereka melihat para pelaku mengacungkan celurit dan senjata api.

Kasat Reskrim Polres Bangkalan, AKP Hafid Dian Maulidi mengatakan, masih melakukan penyelidikan terkait kasus pembegalan tersebut.

“Kami sudah memeriksa sejumlah saksi termasuk korban. Kami juga sedang mengejar para pelaku,” ujarnya.

Sekretaris PGRI Bangkalan, Suraji mengaku prihatin atas kejadian yang menimpa salah satu anggotanya.

Dia berharap polisi bisa segera menangkap para pelaku demi memberikan rasa aman bagi masyarakat, terutama bagi para guru yang bertugas di wilayah pelosok.

Editor : Jafar Sembiring